Ayahnya pun sering melakukannya. Hingga tarian itu begitu terpatri sejak masa muda Prabowo.
"Kemudian bapak saya Pak Sumitro, dia kan juga istilahnya orang Banyumas, zaman itu enggak ada televisi enggak ada apa-apa, ya hiburannya wayang. Jadi setiap kali ada berita bagus, dia selalu joget seperti itu," beber Prabowo.
Gemoy sendiri menjadi 'bonus' panggilan terhadap Prabowo karena saat memeragakan goyangan, Prabowo begitu menggemaskan.
"Itu di bawah sadar saya setiap kali gembira. Tapi kalau enggak gembira ya enggak gitu," pungkasnya.