AYOBOGOR.COM - Prabowo Subianto mendapat sebutan 'gemoy' karena kegemasan masyarakat melihat sang calon presiden di Pilpres 2024.
Capres yang berdampingan dengan putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka itu tidak sekedar terkenal dengan sebutan gemoy.
Dia juga dikenal sebagai capres yang mempunyai goyangan khas yang kini menjadi sorotan di antara para kontestan Pilpres 2024 lainnya.
Salah satu momen yang memperlihatkan hal itu saat kegiatan pengundian nomor urut capres-cawapres di KPU beberapa waktu lalu.
Prabowo seolah spontan bergoyang dan diikuti gelak tawa orang-orang yang melihat aksi sang menteri pertahanan RI.
Ternyata, mantan menantu Presiden Soeharto itu mempunyai rujukan melakukan goyangan tersebut.
Dia menmyebut goyangan itu terinspirasi dari sang kakek serta ayahnya. Kakek maupun ayah Prabowo sendiri bukan orang sembarangan.
Kakek Prabowo, Margono Djojohadikusumo merupakan pendiri Bank Negara Indonesia (BNI).
Sedangkan ayahnya, Soemitro Djojohadikusumo merupakan ekonom sekaligus politisi yang sempat menduduki sejumlah jabatan menteri di era orde baru.
Namun ternyata, di antara 'keseriusan' profesi keduanya, mempunyai kekhasan yang jadi inspirasi tarian Prabowo.
"Ini buka rahasia kalau begitu ya. Jadi begini, ini cerita yang sebenarnya," ujar Prabowo coba membuka rahasia itu saat menghadiri acara Mata Najwa, dikutip Senin, 20 November 2023 dari Suara.com.
"Jadi di keluarga saya, kakek saya Pak Margono kan orang Jawa dari Banyumas, zaman itu ya tidak ada hiburan kecuali wayang," tutur Prabowo bercerita.
"Jadi setiap kali saya ke rumah eyang saya, saya disambut dengan tarian kayak begitu dari kecil," katanya.
"Yang menari eyang saya, dia sambut saya, selalu begitu," kata Prabowo sambil menyanyikan Gatok Cata Pangeran dari Pringgodani.
