Setelah Kubu Prabowo Kini Giliran Ganjar Dituding Manfaatkan Aparat Negara di Pilpres 2024

photo author
- Jumat, 17 November 2023 | 14:08 WIB
Setelah Kubu Prabowo Kini Giliran Ganjar Dituding Manfaatkan Aparat Negara di Pilpres 2024 (Instagram.com/@ganjar_pranowo)
Setelah Kubu Prabowo Kini Giliran Ganjar Dituding Manfaatkan Aparat Negara di Pilpres 2024 (Instagram.com/@ganjar_pranowo)

AYOBOGOR.COM - Setelah kubu Prabowo Subianto yang kena tudingan 'main curang' di Pilpres 2024, kini Ganjar Pranowo ikut tercatut dalam perkara serupa.

Ini berkaitan dengan dugaan kecurangan dengan memanfaatkan aparat negara. Sebelumnya, kubu Prabowo dirugikan dengan tudingan bahwa ada komandan polisi di daerah yang memerintahkan anak buahnya memilih Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Tudingan ini datang dari juru bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Aiman Witjaksono. Bahkan ia dilaporkan kepada polisi karena hal tersebut.

Aiman sendiri akan akan dimintai klarifikasi oleh penyidi Polda Metro Jaya atas laporan-laporan yang masuk terkait dugaan berita bohong itu.

"Terlapor dalam hal ini adalah AW pasti akan kita undang untuk melakukan klarifikasi," kata Dirreskrimsus Ade Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak, Jumat, 17 November 2023, disarur dari Suara.com.

Selain itu, anggota polisi di wilayah hukum Polda Jawa Barat dituding ikut memasang-masangkan baliho Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Seperti diketahui, PSI merupakan salah satu partai pendukung Prabowo-Gibran.

Hal ini sempat disampaikan oleh anggota Komisi III DPR RI dalam rapat bersama Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran. Terkait ini, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo menyampaikan klarifikasi.

"Kita sudah melakukan penelusuran terhadap anggota baik dilakukan oleh propam, intel termasuk terhadap polres, tidak ada satupun anggota yang memasang baliho," ucapnya, Kamis, 16 November 2023, menyadur Republika.

Kendati begitu, bila didapati anggota yang tidak netral maka akan langsung dikenai sanksi sesuai aturan kepolisian yang berlaku.

"Anggota polisi kan harus netral apabila memang ada hal-hal terkait ketidaknetralan, sanksi pasti akan diberlakukan," kata dia.

Selain tudingan memanfaatkan aparat negara terhadap kubu Prabowo-Gibran, tudingan itu juga muncul kepada Ganjar Pranowo, capres yang diusung PDIP.

Ini berkenaan pakta integritas yang ditemukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat melakukan penggeledahan menjaring Pj Bupati Sorong, Yan Piet Mosso.

Dokumen itu pun beredar di mana isinya terdapat komitmen Mosso sebagai Pj bupati Sorong, di mana salah satu poinnya ditujukkan kepada Ganjar.

Salah satunya berbunyi, 'Siap mencari dukungan dan memberikan kontribusi suara pada Pilpres 2024, menimal sebesar 60 persen+1 untuk kemenangan Ganjar Pranowo sebagai Presiden Republik Indonesia di Kabupaten Sorong.'

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ananda Muhammad Firdaus

Sumber: Suara.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X