AYOBOGOR.COM -- Saat ini santer terdengar pencairan bansos yang masuk ke rekening PKM.
PKM berbondong-bondong mengecek kartu ATM mereka.
Sebagian ada yang rela menempuh perjalanan hingga tiga kilometer jauhnya menuju ATM atau kios yang menyediakan jasa mesin EDC.
Sebagian KPM bisa tersenyum lebar, karena ada dana yang masuk ke rekening sebesar Rp 200 ribu.
Namun tidak sedikit dari mereka yang hanya bisa gigit jari karena saldo direkening nihil.
Seperti yang dialami Khusman, warga Desa Senduro, Kabupaten Lumajang, ia membawa serta istrinya untuk menuju ATM yang jaraknya hampir 4 kilometer dari rumahnya. Sayangnya, rekeningnya masih kosong.
Berbeda dengan Khusman, Hadi keluarga PKM lainnya bisa tersenyum manis, pasalnya dana telah masuk ke rekening sebesar Rp 200 ribu.
Setelah ditelusuri, rupanya Pak Hadi merupakan warga penerima bantuan sosial sembako dengan nominal Rp 200 ribu per pencairan.
Adapaun kemungkinan besar pencairan ini merupakan Bantuan Pangan Non Tunai untuk alokasi tahun 2023.
Pencairan ini tidak semua menerimanya, karena merupakan pencairan tahap akhir di tahun 2023.
Artinya yang masuk di awal tahun ini merupakan alokasi tahun 2023 bagi KPM yang terdaftar menjelang akhir tahun.