AYOBOGOR – Warga Kota Bogor sebentar lagi bisa kembali menikmati layanan transportasi publik Biskita.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor saat ini terus melakukan persiapan untuk merealisasikannya.
Kabar terbaru, saat ini Pemkot Bogor masih dalam mengikuti proses lelang di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) untuk memastikan operator terbaik yang akan menjalankan operasional Biskita.
Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, menegaskan bahwa Pemkot Bogor tidak dapat melakukan lelang secara mandiri karena harus mengikuti ketentuan yang telah ditetapkan LKPP.
“Di etalase LKPP, jadi kita tak bisa lelang sendiri. Di LKPP sudah ada ketentuan dan syarat yang harus diikuti. Pemkot akan menjalankan sesuai prosedur yang berlaku,” ujarnya.
Baca Juga: Wali Kota Bogor Ingin Biskita Transpakuan Segera Beroperasi, Persiapannya Sudah Sampai Ditahap Ini
Dedie juga memastikan bahwa pihaknya ingin secepat mungkin mengembalikan layanan Biskita agar bisa kembali mengaspal dan melayani masyarakat.
“Targetnya? Secepatnya. Pastinya pemkot telah menyiapkan subsidi melalui Dinas Perhubungan. Cuman kan tadi ada proses lelang di LKPP yang harus kita lalui. Kita nanti mengikuti itu, tapi keinginannya secepatnya Biskita ini bisa kembali beroperasi,” tambahnya.
Salah satu hal yang membuat Pemkot Bogor semakin yakin dalam melanjutkan layanan ini adalah kondisi armada Biskita yang masih terawat dengan baik meski sudah beroperasi lebih dari tiga tahun.
“Kita tadi kagum, karena bus ini usianya sudah lebih dari tiga tahun, tapi dengan perawatan yang konsisten dan professional, beroperasi dari pukul 04.00 subuh sampai 23.00 malam, kondisinya masih sangat baik,” jelas Dedie.
Dengan kondisi armada yang masih layak dan kesiapan subsidi dari Pemkot, harapannya Biskita bisa segera kembali melayani masyarakat Bogor dengan kenyamanan dan keandalan yang lebih baik.
“Artinya memang kita yakin kalau ini dilanjutkan dengan bus yang ada, itu masih memadai dan bisa melayani masyarakat dengan baik,” pungkasnya.