AYOBOGOR -- Pemerintah Kabupaten Bogor memasuki babak baru dalam perjalanan reformasi birokrasi dan peningkatan layanan publik.
Sebanyak 3.676 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) resmi dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bupati Bogor, Rudy Susmanto, dalam upacara yang digelar di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, pada Kamis, 17 April 2025.
Dari total 3.676 orang yang dilantik, sebanyak 3.324 merupakan PPPK dan 352 lainnya adalah CPNS.
Jumlah yang signifikan ini diharapkan dapat memperkuat roda pemerintahan dan pelayanan masyarakat di seluruh penjuru Kabupaten Bogor.
Dalam sambutannya, Bupati Rudy Susmanto menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni administratif, melainkan tonggak penting untuk membangkitkan semangat baru dalam pembangunan daerah.
Baca Juga: Murur dan Tanazul Resmi Diterapkan di Haji 2025, Begini Penjelasan Kemenag
“Kurang lebih ada 3.600 orang yang dilantik hari ini. Ini menjadi semangat baru untuk membangun Kabupaten Bogor, yang merupakan kabupaten dengan jumlah penduduk terbesar di Jawa Barat bahkan di Indonesia,” ujarnya di hadapan para peserta pelantikan.
Sebagai daerah dengan populasi mencapai lebih dari 5,8 juta jiwa, kebutuhan akan ASN yang profesional, jujur, dan berdedikasi tinggi menjadi sangat krusial.
Rudy pun mengingatkan agar seluruh ASN baru yang dilantik senantiasa menjaga integritas serta membawa nama baik Pemerintah Kabupaten Bogor.
“Kami ucapkan selamat bertugas. Yang terpenting adalah jaga integritas dan kehormatan Kabupaten Bogor. Karena nama baik Kabupaten ada pada Bapak-Ibu sekalian,” tegas Rudy.
Dalam pelantikan ini, Pemerintah Kabupaten Bogor juga mendapat kehormatan berupa Piagam Penghargaan dari BKN RI.
Penghargaan tersebut diberikan atas keberhasilan Kabupaten Bogor menjadi salah satu daerah tercepat dalam menyelesaikan proses pengangkatan CASN (Calon Aparatur Sipil Negara) Tahun 2024.
Kepala BKN RI, Zudan Arif Fakrulloh, menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Pemkab Bogor.
Baca Juga: Waspada DBD di Musim Pancaroba! Ini Imbauan Dinkes Kabupaten Bogor untuk Cegah Lonjakan Kasus
