AYOBOGOR.COM -- Muncul surat edaran (SE) resmi dari PJ Walikota Bogor, Hery Antasari yang tentang Study Tour.
Dikutip dari Instagram resmi milik Pemerintah Kota Bogor @PemkotBogor, dalam Surat edaran tertanggal 13/5/2024 tersebut menerangkan mengenai kegiatan study tour yang dihimbau dilaksanakan didalam kota melalui kunjungan ke destinasi wisata edukatif lokal.
Selanjutnya, Sekolah juga harus memperhatikan asas kemanfaatan, serta keamanan bagi siswa dan guru.
Apabila sekolah sudah merencanakan study tour ke luar kota, agar tetap memperhatikan asas kemanfaatan dan keamanan, serta harus mendapat rekomendasi dari Dinas Perhubungan Kota Bogor terkait kelayakan teknis kendaraan.
Surat Edaran tersebut dikeluarkan PJ Walikota Bogor, terkait dengan kecelakaan bus pariwisata yang membawa rombongan pelajar yang tengah study tour dari SMA Lingga Kencana, Depok.
Bus pariwisata tersebut mengalami rem blong di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat pada 11/5/2024 sekitar jam 18.45 WIB.
Kecelakaan tersebut menewaskan 11 orang siswa, termasuk seorang guru yang mendampingi.
Diketahui bahwa bus nahas tersebut sudah tidak mengantongi ijin layak dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Baca Juga: Dua Orang Pelaku Pengoplos Gas Subsidi di Bogor Diamankan Pihak Kepolisian
Status uji layak bus telah habis sejak akhir 2023 sehingga tidak lagi memiliki ijin angkut.
Kondisi bus sejak awal juga sudah bermasalah, mulai dari mogok, AC tidak menyala, dan lampu tidak terang.
Untuk menghindari hal serupa PJ Walikota Bogor menghimbau agar study tour dilaksanakan di dalam kota dan memperhatikan asas kemanfaatan.