Dedie juga menyoroti pentingnya ketersediaan bahan pangan pokok menjelang Idulfitri.
Menurutnya, saat ini stok dan distribusi kebutuhan pokok di Kota Bogor relatif aman dan harga-harga masih berada pada level yang terjangkau oleh masyarakat.
Tak hanya soal pangan, Dedie menekankan pentingnya koordinasi dalam pengaturan arus mudik.
Terutama dalam menyebar titik-titik keberangkatan agar tidak terpusat hanya di Terminal Baranangsiang.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi potensi kemacetan dan mempermudah masyarakat dalam melakukan perjalanan pulang kampung.
Dalam rakor tersebut, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol. Eko Prasetyo, membeberkan dua terobosan layanan baru untuk warga Bogor selama Lebaran 2025:
1. Program Mudik Gratis
Rencananya akan diberangkatkan pada 28 Maret 2025 (H-4 Lebaran). Warga yang ingin ikut bisa mendaftar lewat WhatsApp di nomor 0882 9492 1971.
2. Layanan Titip Kendaraan Gratis
Baca Juga: Bupati Teddy Meilwansyah Hadiri Forkopimda, Pastikan Program Pembangunan OKU Tak Terganggu OTT
Warga Bogor yang mudik dapat menitipkan motor atau mobilnya secara gratis di 7 titik penitipan kendaraan.
Syaratnya cukup mudah: fotokopi KTP, fotokopi STNK, mengisi buku register, dan akan diberikan bukti penitipan resmi.
Untuk informasi lengkap seputar lokasi penitipan dan lainnya, warga bisa menghubungi WA di 0858 89 110 110.
“Kami harap dua program ini bisa meringankan beban masyarakat dan memberikan rasa aman selama libur lebaran,” ungkap Eko Prasetyo.
