nasional

Elza Syarif Yakin Saksi dari Pihak Ferdy Sambo Pakai Handsfree, Tapi Lupa Namanya

Minggu, 13 November 2022 | 13:45 WIB
Bikin Heran Gestur Ferdy Sambo Tetap Percaya Diri di Sidang Pembunuhan Brigadir J, Kok Bisa?

AYOBOGOR.COM -- Sidang pembunuhan brigadir J oleh Ferdy Sambo cs telah menghadirkan beberapa saksi. Namun beberapa di antaranya memberikan keterangan yang kurang masuk akal.

Timbul kecurigaan jika saksi dari pihak Ferdy Sambo yang memang pakai handsfree dan didikte mulai dari tahap BAP hingga kesaksian di persidangan. Salah saktunya Susi.

Pengacara kondang Elza Syarif yang mengaku mengikuti perkembangan kasus pembunuhan Brigadir J ini turut menanggapi potensi didiktenya saksi dari ferdy Sambo. Ia bahkan mengungkapkan hal yang mencengangkan saat hadir di program Perempuan Bicara di tvOne.

Baca Juga: CPNS 2023 untuk Lulusan SMA SMK Sederajat, Kemenhub Diprediksi Buka Formasi Ini

Elza Syarif mengaku mendapat informasi ada saksi dari pihak Sambo yang ketahuan memakai handsfree ketika disidik untuk membuat BAP.

"Saya melihat informasi, bahwa waktu membuat BAP itu, pada waktu masih kekuasaan Sambo masih ada, sehingga ada dipasang seperti headset di sini (di telinga) sehingga menjawabnya ada yang mendiktekan," ujar Elza dilansir dari Ayobandung.com.

Mendengar hal itu pembawa acara Perempuan Bicara TvOne langsung mengkonfirmasi, "Ini informasinya betul adanya?"

"Sempat dibuka," jawab Elza Syarif.

"Waktu itu salah satu saksi yang mengaku hal ini, tapi saya nggak tahu apakah Susi itu termasuk atau enggak," katanya

Namun pengacara tersebut mengaku lupa siapa nama saksi yang ketahuan didikte dan memakai handsfree saat proses pembuatan BAP.

Baca Juga: Warga Cibuluh Diteror Ulat Bulu, Badan Gatal-gatal Sampai Tak Bisa Beraktivitas

"Saya lupa namanya, sempat diketahui (memakai handsfree) oleh penyidik, akhirnya dibuka," kata Elza.

"Waktu itu keterangan saksi siapa, salah satu ajudannya, saya lupa namanya," ujar Elza.

"Tapi ini terjadi ya, Bu Elza? Bisa dipertanggung jawabkan" tanya pembawa acara memastikan

"Iya. Waktu itu dia bicara di persidangan, tapi tidak sampai selesai." jawab Elza.

Menurut Elza patut menjadi pertimbangan adanya indikasi para saksi didikte ketika memberikan keterangan.

Baca Juga: Harga Emas Antam Minggu 13 November 2022 Stagnan

"Jadi ini indikasi, saya tidak mengatakan bahwa Susi akan begitu (didikte saat memberi kesaksian), tapi patut diduga, tapi salah satu ajudannya diketahui (memakai handsfree) oleh penyidik sehingga ketahuan," tutur Elza.

"(Ajudan yang ketahuan) yang juga menjadi saksi?" tanya pembawa acara

"Yang menjadi saksi dan dia mengatakan di persidangan. Kita kan waktu penyidikan nggak tahu, (tapi) dia mengatakan di persidangan. Jadi ada indikasi (saksi didikte)," pungkas Elza.

Hingga sekarang belum ada konfirmasi dari pihak manapun terkait keterangan Elza tersebut. Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum pernah mengungkapkan kecurigaan apakah Susi memakai handsfree di persidangan.

Susi hadir sebagai saksi untuk terdakwa Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu. Ia berkali-kali dicecar oleh JPU dan hakim karena memberikan keterangan yang tidak konsisten.

"Saudara jujur saja, Saudara saksi di dalam memberikan keterangan apakah Saudara saksi ada menggunakan handsfree? Ada yang mengajari Saudara?" tanya JPU, Senin (31/10/2022).

Baca Juga: PKH Tahap 4 untuk Jawa Barat Segera Cair, Simak Besarannya

"Tidak ada," jawab Susi.

"Dipastikan itu tidak ada?"

"Tidak ada," tegas Susi lagi.

Susi pun masih menjadi sorotan publik karna dianggap memberikan keterangan yang tidak konsisten dan sering terdiam saat memberikan kesaksian.

Tags

Terkini