Hotman Paris Beberlan Titik Lemah Kasus Pembunuhan Brigadir J yang Bisa Untungkan Ferdy Sambo

- Selasa, 18 Oktober 2022 | 07:13 WIB
kapan sidang Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf akan dilanjutkan?  (suara.com)
kapan sidang Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf akan dilanjutkan? (suara.com)

AYOBOGOR.COM -- Sidang Ferdy Sambo sedang menjadi sorotan. Berdasarkan pengakuannya, dia membunuh Brigadir J lantaran rasa amarah karena istrinya, Putri Candrawathi dilecehkan oleh ajudannya sendiri.

Ferdy Sambo juga terlibat obstruction of justice, yakni menghalang-halangi penegakan hukum dalam penyidikan. Hal ini tentu akan memberatkan hukumannya.

Di tengah sorotan publik, Hotman Paris Hutapea menyebut bahwa kasus Ferdy Sambo merupakan kasus impian bagi para pengacara. Ia pun mengatakan bahwa dalam kasus Ferdy Sambo terdapat titik lemah yang bisa menguntungkan.

Baca Juga: Lokasi Pelayanan SIM Keliling Kota Bogor Selasa 18 Oktober 2022

Hotman Paris mengaku dirinya sempat diminta untuk menjadi pengacara Putri Candrawathi. Hal tersebut ia ungkap dalam acara stasiun televisi saat menjadi bintang tamu.

“Saya itu diminta pertama kali, sebelum Ferdy yang orang KPK diminta menjadi pengacaranya,” kata Hotman Paris, dilansir dari YouTube Tonight Show Net oleh Ayojakarta.com pada, Selasa, 18 Oktober 2022.

Akan tetapi istri Hotman Paris, anak, sampai teman bisnis nya tidak mengizinkan Hotman untuk menerima tawaran sebagai pengacara kasus Ferdy Sambo.

“Pertama kali, Ibu PC (Putri Candrawathi) meminta saya, cuman dari mulai istri, anak, sama teman partner bisnis semuanya keberatan,” tegas Hotman Paris.

Baca Juga: TERBARU! Cara Buat Twibbon Pakai HP, Laptop, PC di Canva

Hotman Paris bahkan sempat membaca BAP (berita acara pemeriksaan) Putri Candrawathi. Ada satu ajudan mengatakan PC pulang dari Magelang langsung bercerita kepada suaminya yang saat itu masih berpangkat Jenderal.

Hotman Paris menekankan bahwa begitu mendengar istrinya dilecehkan, Ferdy Sambo menangis.

“Seorang Laki-laki Jenderal menangis, gak lama menangis, satu jam kemudian, teng-teng-teng penembakan,” ujar Hotman Paris.

“Artinya apa? Emosi, terjadilah pembunuhan spontan, itulah pembelaan bukan perencanaan,” lanjutnya.

Baca Juga: Indosiar Disebut Bakal Gelar Konser Cinta Leslar Bersemi Kembali, Warganet Heboh

Halaman:

Editor: Rizma Riyandi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X