nasional

Debat Cawapres untungkan Gibran? Begini Format Debat di Pilpres Sejak Zaman Jokowi vs Prabowo

Minggu, 3 Desember 2023 | 18:05 WIB
Debat Cawapres untungkan Gibran? Begini Format Debat di Pilpres Sejak Zaman Jokowi vs Prabowo (ayosolo.id/Wijayanti Putrisejati)

AYOBOGOR.COM - Debat calon wakil presiden (cawapres) menuai banyak komentar karena dikabarkan akan dihilangkan. Namun KPU mengklarifikasi hal tersebut, dan menenkankan yang ada adalah perubahan format.

Tentunya perubahan format itu berbeda dengan pelaksanaan debat-debat cawapres tempo dulu. Misalnya seperti saat Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi) berduel di Pilpres 2014 dan Pilpres 2019.

Untuk diketahui, pada Pilpres 2024, saat Prabowo berpasangan dengan Hatta Rajasa dan Jokowi berpasangan dengan Jusuf Kalla, total debat dilakukan sebanyak lima kali.

Lima kali debat itu terbagi ke dalam satu kali dengan pasangan calon (paslon), dua kali debat calon presiden (capres), dan dua kali debat cawapres.

Perubahan format pun kembali terjadi di Pilpres 2019, di mana total debat masih lima kali, namun perubahan terjadi pada komposisi formatnya.

Total debat paslon pada 2019 sebanyak dua kali, debat capres sebanyak dua kali, dan debat cawapres sebanyak dua kali.

Sedangkan pada Pilpres 2024, debat capres menjadi tiga kali dengan catatan didampingi cawapres. Lalu debat cawapres sebanyak dua kali dengan catatan didampingi pula capres.

Karena pendampingan tersebut, maka perbedaan format debat Pilpres 2024 terletak pada ketiadaan debat paslon sebagaimana saat Jokowi dan Prabowo bertarung di dua pilpres sebelumnya.

KPU sendiri menegaskan bahwa format debat Pilpres 2024 merujuk pada UU Pemilu. Selain itu, KPU sendiri sudah menentukan tema-tema khusus untuk setiap sesi debat. Berikut daftarnya:

1. Jadwal 12 Desember 2023 dengan tema: Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi.

2. Jadwal 22 Desember 2023 dengan tema: Pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.

3. Jadwal 7 Januari 2024 dengan tema: Ekonomi (kerakyatan dan digital), kesejahteraan sosial, investasi, perdagangan, pajak (digital), keuangan, pengelolaan APBN.

4. Jadwal 21 Januari 2024 dengan tema: Energi, sumber daya alam (SDA), SMN, pajak karbon, lingkungan hidup dan agraria, serta masyarakat adat.

5. Jadwal 4 Februari 2024 dengan tema: Teknologi informasi, peningkatan pelayanan publik, hoaks, intoleransi, pendidikan, kesehatan (post-Covid Society), dan ketenagakerjaan.

Halaman:

Tags

Terkini