3. Kencur
Setelah jahe dan kunyit, tanaman empon-empon selanjutnya yang banyak dihasilkan di Kota Bogor adalah kencur dengan hasil panen mencapai 6.004 kilogram.
4. Jeruk nipis
Di urutan keempat, adalah jeruk nipis sebagai tanaman biofarmaka yang dihasilkan di Kota Hujan dengan hasil produksi mencapai 6.000 kilo.
5. Temulawak
Menempati posisi kelima ada temulawak dengan hasil produksi memcapai 5.760 kilogram.
Baca Juga: Kapan Squid Game 2 Tayang? Berikut Jadwal dan Sinopsis Singkatnya
Itulah tadi 5 tanaman biofarmaka atau akrab dikenal apotek hidup yang banyak ditanam di Kota Bogor menurut versi BPS dari data yang diupdate Maret 2024