AYOBOGOR. COM -- Tanaman biofarmaka menurut beberapa bahasa di daerah sering disebut dengan empon-empon.
Memiliki banyak manfaat, empon-empon banyak ditanam di wilayah Indonesia.
Beberapa manfaat biofarmaka ini bisa untuk obat-obatan, kosmetik, hingga baik dikonsumsi untuk kesehatan.
Baca Juga: Kecamatan di Kota Bogor dengan Jumlah Penduduk Terbanyak, Nomor 1 Bukan Bogor Tengah
Bagian tanaman yang memiliki manfaat itu seperti daun, batang, buah, umbi (Rimpang) atau pun akarnya.
Zaman dulu jamu empon-empon ini sudah biasa digunakan masyarakat di Nusantara sebagai obat tradisional.
Beberapa tanaman biofarmaka yang familiar ditemui diantaranya kencur, kapulaga, jahe, kunyit, lengkuas, sereh dan mrica.
Nah apakah kamu tahu tanaman biofarmaka atau empon-empin yang paling banyak ditanam dan dihasilkan di Kota Bogor?
Buat kamu yang penasaran, apasajakah itu, berikut informasinya yang dilansir BPS.
1. Kunyit/Turmeric
Untuk tanaman biofarmaka yang paling banyak ditanam di Kota Bogor adalah kunyit dengan jumlah panen mencapai 10.108 kilogram.
2 Jahe/Ginger
Di posisi kedua empon-empon yang banyak diproduksi di Kota Bogor adalah jahe sebanyak 18.038 kilogram.