AYOBOGOR. COM -- Stasiun Bogor, salah satu stasiun tersibuk di Jabodetabek, kini tengah menjadi sorotan setelah PT Kereta Api Indonesia (KAI) mempertimbangkan untuk menambah fasilitas kanopi di beberapa peronnya.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan kenyamanan penumpang yang sering menghadapi ketidaknyamanan akibat cuaca ekstrem, seperti hujan deras atau terik matahari.
Menurut data, Stasiun Bogor melayani ribuan penumpang setiap harinya. Namun, beberapa peron, terutama jalur 4 dan 5, diketahui belum sepenuhnya dilengkapi dengan kanopi.
Kondisi ini kerap menjadi keluhan penumpang, terutama saat cuaca tidak bersahabat.
Penumpang yang menunggu kereta di peron tersebut sering kali harus berdesakan di area yang terlindungi atau terpaksa menunggu di bawah hujan.
Perwakilan dari PT KAI Daop 1 Jakarta menjelaskan bahwa penambahan kanopi di peron Stasiun Bogor menghadapi sejumlah tantangan teknis.
Baca Juga: Prediksi Jadwal Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor Terpilih, Catat Tanggalnya!
Salah satunya adalah lebar peron yang terbatas, hanya sekitar 2 meter, yang menyulitkan pemasangan pilar kanopi tanpa mengurangi ruang peron yang sudah sempit.
Meski demikian, PT KAI menyatakan komitmennya untuk mencari solusi terbaik bagi kenyamanan penumpang.
Beberapa opsi sedang dipertimbangkan, termasuk desain kanopi yang lebih ramping dan inovatif.
PT KAI juga berencana untuk berkoordinasi dengan pihak terkait guna memastikan penambahan fasilitas ini tidak mengganggu operasional kereta atau keamanan penumpang.
Penumpang di Stasiun Bogor menyambut baik rencana ini. Banyak dari mereka berharap agar seluruh peron, tanpa terkecuali, dapat dilengkapi kanopi.
Fasilitas kanopi tidak hanya memberikan perlindungan dari cuaca, tetapi juga menciptakan suasana yang lebih nyaman bagi penumpang.
