AYOBOGOR.COM – Tanggapan Komisi III DPRD Kota Bogor soal sopir truk sampah yang mogok kerja.
Pihak DLH harus segera cari solusi terkait masalah ini agar tidak berlarut.
Zenal Abidin, Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor memberi tanggapan pada aksi mogok kerja para sopir truk sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor.
Aksi mogok kerja para sopir terjadi kemarin Rabu kemarin sebagai bentuk protes merasa terbebani biaya operasional.
Sebanyak 130 sopir truk sampah menggelar aksi mogok kerja dan menuntut pihak DLH Kota Bogor agar memberi biaya operasional untuk menunjang kinerja mereka.
Baca Juga: Akhirnya KPM Wilayah Ini Terima Bansos MRP Tahap Lima dan Update Penyaluran PKH Mei-Juni Hari Ini
Menurut Zenal aksi tersebut seharusnya tidak terjadi bila anggaran dan penggunaan anggaran sudah direncanakan dengan matang dan sesuai kebutuhan lapangan oleh DLH Kota Bogor.
Zenal juga menambahkan sudah seharusnya hal-hal seperti ini dimasukan dalam penyusunan anggaran APBD saat perencanaan dilakukan.
Ia pun meminta pihak DLH Kota Bogor supaya segera berkomunikasi dengan pihak penyedia jasa outsourcing dan para sopir truk untuk menemukan solusi segera.
Ia menekankan hal utama yang harus segera dilakukan adalah proses pengangkutan sampah yang menumpuk.
Hal ini sangat berkaitan dengan kenyamanan dan kesehatan masyarakat yang akan terganggu jika tidak ada pengangkutan sampah.
Baca Juga: Bansos BPNT Tahap 4 Sudah SPM, 5 Hari ke Depan Apakah Sudah SI? Detik-detik Pencairan Semakin Dekat
Zenal meminta pada semua pihak yang terlibat untuk membicarakan dan DLH harus aktif mencari solusi.
Apabila dibiarkan berlarut-larut maka dampaknya pada masyarakat akan tidak baik.
