KPM harus mencari pengurus yang baru untuknya. KPM harus melaporkan kepada petugas SIKS-NG yang ada di desa atau di kelurahan atau di daerahnya.
Selain itu, KPM juga bisa melaporkan hal ini kepada pendampingnya atau melaporkan hal ini dengan mendatangi Dinas Sosial setempat.
Setelah mendatangi Dinas Sosial, KPM meminta kepada petugas di Dinas Sosial untuk mengajukan pergantian pengurus terlebih dahulu.
Setelah itu, KPM melaporkan ke Dukcapil bahwa salah satu anggota keluarganya atau pengurusnya telah meninggal dunia dan memperbaharui Kartu Keluarganya.
Sebab apabila belum dilakukan untuk mengurus persoalan ini, lalu dilaporkan bahwa pengurus ini telah meninggal dunia maka ini bisa saja menyebabkan bantuan sosialnya terputus atau dihentikan.
Selain itu, bisa jadi dikarenakan KPM pindah tempat tinggal dan tidak melaporkan hal itu kepada pendamping dan petugas di Dinas Sosial.
Hal inilah yang membuat data KPM atau penerima bantuan sosial tersebut menjadi anomali atau tidak normal.
3. Bantuan Sosialnya Belum Waktunya Cair
Penyebab nomor tiga ini yang paling banyak. Seperti diketahui, bahwa untuk waktu penyaluran bantuan sosial itu berbeda-beda di setiap daerah atau tidak serentak.
Penyaluran bantuan sosial ini terbagi menjadi beberapa tahapan. Untuk bansos PKH terbagi menjadi beberapa tahapan. Begitu pula, untuk bansos BPNT yang terbagi menjadi beberapa tahapan juga.
Penyaluran bansos BPNT ini beragam ada yang jaraknya dua hari, ada yang seminggu, ada yang jaraknya empat minggu atau satu bulan.
Apabila Anda merasa selama ini data Anda yang tercatat di Kementerian Sosial sudah benar dan tidak ada masalah serta pencairan bansos sebelumnya berjalan dengan lancar maka Anda tidak perlu khawatir sebab besar kemungkinan di tahap berikutnya Anda masih mendapatkan bantuan sosial.
Untuk memastikan, Anda bisa cek status Anda di DTKS atau di laman Cek Bansos dari Kementerian Sosial.
Apabila di DTKS atau di laman Cek Bansos, bansos Anda sebelumnya bisa dicairkan dan periodenya aman sesuai dengan periode sekarang ini atau justru periodenya sudah berubah ke bulan berikutnya tetapi KPM belum kunjung mendapatkan bansos, KPM diharapkan sabar untuk menunggu karena artinya proses penyaluran bansos masih berlangsung.
Periode bansos BPNT untuk tahap dua ini sudah mulai disalurkan dari Maret sampai sampai April mendatang sehingga penyaluran bansos untuk bisa sampai kepada para KPM masih akan memakan banyak waktu.