AYOBOGOR.COM - Prabowo Subianto belakangan ini menjadi terkenal dengan sebutan 'gemoy'. Bukan perkara perakannya, namun karena 'kelucuannya' saat bergoyang.
Momen Prabowo bergoyang itu seperti yang dia praktekkan dalam acara pengundian nomor urut capres-cawapres untuk Pilpres 2024 beberapa waktu lalu.
Saking seringnya Prabowo 'goyang', sebutan gemoy pun menjadi begitu melekat kepadanya. Hal ini yang kemudian menarik atensi mantan gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil bahkan mengajari cara menjadi gemoy. Hal ini seperti ia bahas dalam unggahan Instagram terbarunya lewat akun @ridwankamil pada Kamis, 23 November 2023.
Sebelum menyampaikan cara menjadi gemoy, dia bercerita bahwa dirinya mendampingi Prabowo dalam kunjungan ke Kota Bandung.
Kader Partai Golkar tersebut 'ngopi' di salah satu kafe bersama Prabowo, dengan dihadiri beberapa orang, salah satu lainnya adalah mantan bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi.
"Di Jabarano Coffee Braga Bandung, Pak Prabowo sedang menerangkan teknik menjadi gemoy personality kepada saya dan Kang Dedi Mulyadi," kata dia.
"Disaksikan oleh Mas Sugiono dan pemilik Jabarano Coffee Kang Dharmma Arnold," tambah dia.
Dalam caption unggahan itu, Emil, sapaannya, lalu mengajari cara gemoy. Menurut dia, menjadi gemoy seperti Prabowo susah.
Kendati begitu, dia mencoba menerangkan 'ilmu gemoy' yang Prabowo bagikan.
"Ternyata tidak mudah menjadi gemoy itu
1. Pipi harus cubitable dan berat badan harus menyesuaikan.
2. Saat joget, Kaki harus diam, hanya badan dan tangan yang goyang.
3. Lagu harus sesuai.
Hatur Nuhun," kata Emil.
Sementara itu, istilah gemoy bagi Prabowo dianggap kubu Koalisi Indonesia Maju (KIM) sebagai bentuk perhatian para calon pemilih.