AYOBOGOR.COM -- Sebagai langkah agar kartu KKS Merah Putih tidak cepat rusak, pemerintah kini menambahkan pengaman.
Sebelumnya, kartu untuk mengambil bansos lewat bank Himbara tersebut memakai pita hitam sebagai penyimpan data.
Sekarang, di kartu KKS terbaru, pemerintah dikabarkan sudah menggunakan chip di dalamnya, bukan pita hitam seperti biasanya.
Hal tersebut dikabarkan channel YouTube Diary Bansos yang mendapati ada sebuah postingan dari KPM peralihan dari PT Pos Indonesia ke Kartu KKS Merah Putih.
Dalam postingannya terlihat kartu KKS sudah menggunakan chip dan buku tabungan yang didapat KPM peralihan.
Sebagaimana diketahui, saat ini pemerintah sedang melakukan pembuatan rekening kolektif yang akan diperuntukkan KPM PT Pos yang akan dialihkan pencairannya ke kartu KKS.
KPM di beberapa wilayah seperti Aceh Utara, Bogor, Sleman dan Purbalingga sudah ada yang mendapatkan kartu KKS dan buku rekening baru tersebut.
Namun demikian, penerima manfaat belum mendapatkan pencairan dana PKH atau BPNTnya. Mengingat saat ini masih belum ada update SP2D.
Baru bansos BPNT yang sudah ada perubahan di periode salurnya yang menjadi Juli-Agustus-September.
Diprediksi, pencairan PKH dan BPNT alokasi Juli-September akan dilakukan pemerintah setelah pencairan alokasi Juli-Agustus selesai.
Saat ini bantuan sosial yang 2 bulan periode salur sudah mencapai 90 persen pencairannya. Sehingga tinggal sebentar lagi untuk yang 3 bulan segera cair.
Diprediksi pencairan bansos PKH BPNT alokasi Juli-September akan cair di awal bulan September nanti.
