AYOBOGOR.COM - Ramai SP2D dari bansos PKH dan BPNT periode Juli-Agustus dikabarkan telah turun. Kemudian ada lima fakta terkait saldo bansos sebesar Rp 400 ribu yang cair di KKS pada awal Juli ini.
Dilansir dari kanal youtube Diary Bansos, penyaluran bantuan sosial terus dilakukan oleh pemerintah baik bantuan berbentuk uang tunai atau berbentuk barang. Seperti di awal bulan Juli ini berbagai bantuan sosial disalurkan melalui bank penyalur dan PT Pos Indonesia.
Salah satu bansos berupa uang tunai dan rutin dibagikan pada para KPM penerimanya adalah bansos PKH dan BPNT. Periode salur berikutnya untuk kedua bansos reguler ini yaitu bulan Juli-Agustus untuk penyaluran via KKS dan bulan Juli-September untuk penyaluran via Pos.
Baca Juga: 2 Bansos Cair Serentak Awal Juli 2024, Namun Bukan PKH dan BPNT, Cek Apakah Kamu Juga Kebagian?
Baru-baru ini ramai pembahasan tentang surat perintah penyaluran dana (SP2D) dari dua bantuan sosial ini yang cair lewat bank Himbara telah turun. Para penerima bantuan sosial saling berbagi informasi tersebut di grup media sosial yang mereka ikuti.
Untuk mengetahui kebenaran kabar tersebut hanya bisa diketahui dengan mengecek aplikasi SIKS-NG. Hasil pengecekan menunjukkan bahwa bansos PKH dan BPNT periode bulan Juli-Agustus masih belum muncul dan masih tertulis periode Mei-Juni.
Terkait saldo sebesar Rp 400 ribu yang cair di KKS milik para KPM di awal bulan Juli merupakan saldo bansos PKH dan BPNT periode bulan Mei-Juni. Berikut ini lima fakta mengenai saldo bansos Rp 400 ribu yang banyak diterima oleh para KPM di awal Juli.
Fakta pertama, dana bantuan tersebut bukanlah dana bantuan sosial keluarga harapan dan sembako periode Juli-Agustus namun masih untuk periode Mei-Juni. Bila ada yang mengklaim bahwa dana bantuan sosial tersebut sebagai dana bantuan periode bulan Juli-Agustus hal itu tidak benar.
Baca Juga: Besok Cair Lagi Tanggal 2 Juli 2024! Ada Jadwal Pencairan Bansos untuk KPM di 5 Wilayah Ini
Fakta kedua, saldo tersebut merupakan saldo bansos PKH dan BPNT periode Mei-Juni bagi KPM yang belum menerima saldo bansosnya. Mereka baru menerimanya sekarang karena KPM baru atau susulan atau sebelumnya tidak bisa mengambilnya karena kartu hilang atau rusak.
Fakta ketiga, tidak semua para penerima bantuan sosial program keluarga harapan dan sembako menerima dana bantuan sosial di KKS-nya. Hanya para penerima bantuan sosial yang belum menerima dana bantuan alokasi bulan Mei-Juni.
Fakta keempat, saldo sebesar Rp 400 ribu yang cair di awal bulan Juli ada dua jenis yaitu saldo yang diterima oleh KPM penerima baru. Beberapa KPM penerima bansos PKH murni ada yang terpilih sebagai penerima BPNT baru dan begitu juga sebaliknya.
Ada juga pencairan bagi para penerima bantuan sosial lama yang masih belum mengambil dana bantuannya. Penerima bantuan sosial ini tidak mengetahui jika di KKS-nya telah masuk dana bantuan periode Mei-Juni.
