AYOBOGOR.COM - Beberapa waktu terakhir muncul opini di kalangan masyarakat terkait dengan proses pencairan Bantuan Sosial (Bansos).
Informasi yang tidak jelas sumbernya menyebarkan isu bahwa Bansos PKH, BPNT ataupun lainnya, tidak akan cair apabila kartu atau kepesertaan BPJS Penerima Manfaat dalam keadaan menunggak atau mati.
Ada juga yang mengatakan bahwa jika kartu Indonesia Sehat (KIS) tidak lagi mendapatkan bantuan, maka Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tersebut tidak lagi menerima Bansos apapun dari pemerintah.
Apakah informasi tersebut benar? Tim Ayo Bogor akan mengulas apakah ada keterkaitan penyaluran Bansos Kemensos (PKH/BPNT) dengan BPJS Kesehatan.
Baca Juga: Berapa Nominal Bansos PIP untuk SD? Ini Besaran Dana yang Diterima Siswa Sekolah Dasar
Menurut akun media sosial Youtube @Pendamping Sosial, nyatanya tidak ada keterkaitan antara Bansos dengan BPJS Kesehatan.
Berdasarkan sumbernya saja berbeda. Bansos PKH/BPNT bersumber dari program Kementerian Sosial (Kemensos).
Sedangkan, BPJS/KIS dikelola oleh Kementerian Kesehatan.
Meskipun dalam proses pembuatan KIS melibatkan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS), akan tetapi data tersebut hanya digunakan sebagai data pelengkap bahwa KPM tersebut benar dari golongan keluarga miskin.
Jadi, informasi yang mengatakan bahwa Bansos tidak akan cair apabila BPJS /KIS dihentikan atau tidak aktif, tidaklah benar.
Informasi mengenai penerimaan bansos hanya dilakukan melalui aplikasi "Cek Bansos" Kemensos.
Anda dapat melihat pada kolom bantuan yang terdapat pada laman Cek Bansos tersebut.
Jika terdapat perubahan periode sesuai penyaluran tahap ini, maka dapat dipastikan Anda masih mendapatkan Bansos.