BPNT ini akan cair sama seperti PKH, bahkan pengakuan dari sejumlah KPM di media sosial Facebook, cair secara bersamaan.
Halnya saja nominal yang akan diterima jumlahnya berbeda. BLT BPNT ini cair Rp 200 ribu per bulan, dibagikan setiap tiga bulan sekali.
Sehingga dana yang akan masuk rekening dari BLT BPNT sebesar Rp 600 ribu.
Syarat dapat bansos dari 2 BLT tersebut terdiri dari tiga kategori KPM, misalnya pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Sebab, tujuan dari Kemensos mengeluarkan dana besar untuk bansos, agar bisa mengurangi beban masyarakat yang secara ekonomi menengah ke bawah.
Setelah dana BLT dari program bansos Kemensos itu bisa dicairkan, dana yang diterima boleh dibelanjakan untuk kebutuhan sehari-hari.
Misalnya untuk membeli kebutuhan pokok seperti beras, telur, minyak goreng, bumbu dapur, sayur mayur dan sebagainya.
Dana BLT PKH dan BPNT dilarang untuk digunakan selain kebutuhan pokok. Misalnya jangan dibelanjakan rokok.
Syarat dapat bansos seperti yang sudah diputuskan oleh Kemensos harus dipenuhi agar proses verifikasi bisa berjalan baik dan sesuai aturan.
Sebelum dana BLT dicairkan ke KPM, petugas lapangan akan mengecek langsung ke rumah pendaftar, untuk memastikan bahwa bansos Kemensos diterima tepat sasaran.
Untuk bisa terpilih sebagai penerima bansos, ada syarat yang harus dipenuhi supaya tidak dicoret Kemensos. Misalnya dari bansos Kemensos seperti BLT PKH dan BPNT harus terdaftar di situs resmi Kemensos.
Diketahui bansos Kemensos adalah program sosial yang diberikan untuk mengurangi angka kemiskinan di Indonesia.
Pegawai negeri sipil, anggota TNI, Polri, pengusaha, pejabat negara dan pengurus desa tidak boleh dapat bansos Kemensos.
Bansos Kemensos BLT PKH dan BPNT menargetkan tiga komponen utama penerima seperti pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan sosial berikut ini.
- Ibu hamil dan balita usia 0-6 tahun.
- Lansia dan penyandang disabilitas.
- pelajar tingkat SD, SMP dan SMA/SMK.
- Fakir miskin