AYOBOGOR.COM -- Informasi terbaru dari pendamping sosial, bahwa ada 3 penyebab KPM tidak lagi mendapatkan bantuan PKH-nya. Simak ulasannya.
Program bantuan pemerintah seluruhnya bersifat atensi. Yang dimaksud atensi di sini merupakan sementara.
Setiap keluarga yang menerima bantuan sosial atau disebut keluarga Penerima Manfaat (KPM) tidak memiliki wewenang untuk mempertahankan kepesertaannya dalam bansos.
Baca Juga: Kantor Pos Mulai Buka, Inilah Wilayah yang akan Cairkan Bansos BLT Rp 600 Ribu
Sewaktu-waktu bansos ini bisa diberhentikan atau dialihkan kepesertaannya pada keluarga yang lebih membutuhkan.
Setidaknya ada 3 penyebab bansos PKH tidak cair lagi atau di cabut kepesertaannya.
Dikutip dari laman Facebook milik Pendamping Sosial @PKH dan Kemensos RI, pada Senin, 15/5/2024 bahwa dirinya baru saja mendapatkan informasi terkait penyebab bansos 2024 tidak cair lagi :
1. Tidak ada lagi komponen PKH dalam keluarga.
Kita mengetahui bahwa setidaknya ada 7 komponen keluarga yang berhak untuk mendapatkan PKH.
- Ibu hamil dan nifas
- Balita dibawah usia 7 tahun
- Lansia
- Disabilitas
- Anak sekolah SD,
- Anak sekolah SMP,
- dan SMA yang berusia sampai batas 17 tahun.
Nah, PKH akan cair jika keluarga penerima manfaat (KPM) memiliki paling tidak 1 dari ketujuh komponen tersebut.
PKH akan dihentikan jika KPM tersebut sudah tidak memiliki ketujuh komponen di atas.
Contoh, KPM lansia dan terdeteksi bahwa lansia tersebut telah meninggal dunia.
