Kesulitan Keuangan, Perusahaan Media Terbesar Ini Siapkan Opsi PHK Massal

photo author
- Minggu, 5 November 2023 | 13:52 WIB
Perusahaan media terbesar ini akan PHK massal jurnalisnya karena tekanan ekonomi  (Ilustrasi Pixabay)
Perusahaan media terbesar ini akan PHK massal jurnalisnya karena tekanan ekonomi (Ilustrasi Pixabay)

AYOBOGOR.COM -- Salah satu perusahaan media terbesar di dunia tengah menyiapkan opsi PHK massal terhadap para jurnalisnya.

William Lewis yang sebelumnya menjabat kepala eksekutif Dow Jones dan penerbit The Wall Street Journal, kini diangkat menjadi kepala eksekutif dan penerbit The Washington Post.

Pengangkatan dilakukan ketika The Washington Post sedang mengalami kesulitan keuangan karena tekanan ekonomi.

Baca Juga: Kenali Gejala Muntaber pada Anak dan Bagaimana Cara Mengatasinya

Tercatat, The Washington Post mengalami kerugian sebesar 100 juta dolar tahun ini.

Perusahaan media itu disebut akan PHK massal sebesar 10 persen jumlah karyawan dan ruang redaksi menyusut menjadi sekitar 940 jurnalis.

Pengangkatan Lewis terjadi ketika surat kabar tersebut berjibaku dengan pasar iklan yang lesu dan rendahnya kepercayaan terhadap berta.

Baca Juga: Kereta Cepat Whoosh Capai Rekor Tertinggi Komersial, Perjalanan Tiap Pekan Ditambah

Perkembangan AI pun mengancam para jurnalis karena diprediksi mengubah cara orang menemukan dan mengonsumsi informasi selain dari media.

Lewis resmi menjalankan tugasnya mulai 2 Januari 2024 menggantikan Patty Stonesifer sebagai kepala eksekutif sementara pada bulan Juni.

Sementara mayoritas saham The Washington Post dimiliki oleh Jeff Bezos, bos Amazon.com.

Baca Juga: Penampilan Luhut Pandjaitan Bikin Pangling Pasca Sebulan Full Dirawat di Singapura

Dilansir dari Suara dan Reuters pada Minggu 5 November 2023, menurut email tanggal 10 Oktober yang dikirim oleh Stonesifer kepada staf, setelah melakukan peninjauan, Stonesifer dan pimpinan senior menetapkan bahwa proyeksi sebelumnya dari Post untuk lalu lintas situs web, langganan, dan pertumbuhan periklanan selama dua tahun terakhir hingga tahun 2024 adalah "terlalu berlebihan." optimis." Tidak jelas mengapa proyeksi tersebut meleset.

Stonesifer menggantikan Fred Ryan, yang mengundurkan diri pada Agustus setelah sembilan tahun menjabat sebagai penerbit dan CEO.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Sumber: Reuters, Suara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X