Salut! UKT Makin Mahal, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Maumere Justru Dibolehkan Bayar Pakai Hasil Bumi, Ini Awal Mulanya

photo author
- Kamis, 30 Mei 2024 | 06:47 WIB
Salut! UKT Makin Mahal, Mahasiswa Universitas Maumere Justru Dibolehkan Bayar Pakai Hasil Bumi, Ini Awal Mulanya (Metro TV)
Salut! UKT Makin Mahal, Mahasiswa Universitas Maumere Justru Dibolehkan Bayar Pakai Hasil Bumi, Ini Awal Mulanya (Metro TV)

Padahal, pihak kampus memberikan kesempatan kepada para mahasiswanya untuk boleh mencicil UKT sebanyak 3 kali yaitu saat awal kuliah yaitu saat penetapan Kartu Rencana Studi (KRS), Ujian Tengah Semester (UTS), dan UAS.

Hasil bumi yang dihasilkan oleh orang tua mahasiswi tersebut tidak kunjung dibeli oleh pengepul dan apabila ingin menjualnya ke kota jarak tempuhnya jauh yaitu hingga 40 km.

Tidak hanya soal jarak tempuh saja, transportasi jalanan yang rusak, hingga sinyal yang tidak ada juga menjadi penghambat hasil bumi sulit untuk dijual ke kota.

Sehingga para orang tua terbiasa menunggu pengepul dari kota ke desa untuk membeli hasil bumi mereka.

Kendati terhalang biaya, mahasiswi tersebut tetap menunjukkan semangat dalam mengejar pendidikan dan berusaha membayar Uang Kuliah Tunggal dengan hasil bumi yang dimilikinya.

Erwin yang melihat semangatnya pun ingin mengapresiasi mahasiswinya ini sehingga diberlakukanlah aturan pembayaran UKT menggunakan hasil bumi sejak 2018.

Pihak kampus nantinya akan memasarkan setoran hasil bumi kepada dosen, staf, hingga mendistribusikannya ke pengepul yang disesuaikan dengan harga pasar.

Sejauh ini Universitas Muhammadiyah Maumere telah menerima berbagai macam hasil bumi dari mahasiswa seperti pisang, ikan, kelapa, mangga, alpukat, hingga bahan baku rumah yaitu batu merah.

Selain itu, Universitas Muhammadiyah Maumere juga telah menerima hasil kerajinan tangan dari mahasiswa seperti tenun dan kain selendang yang kemudian dibeli oleh kampus sebagai cinderamata untuk tamu.

Bahkan, pihak kampus juga memberikan pilihan pembayaran lainnya yaitu metode pembayaran UKT dengan cicil selama 6 tahun atau sebanyak 72 kali cicilan yang mirip student loan tetapi tidak berbunga serta tidak ada jaminan.

Seperti diketahui, sebelumnya pembayaran UKT dapat dicicil 3 kali (saat KRS, UTS, dan UAS) tetapi tidak efisien sehingga diberlakukanlah pembayaran UKT yang boleh dicicil selama 4 sampai 6 tahun.

Selain itu, Universitas Muhammadiyah Maumere juga memberikan bantuan pembayaran uang kuliah lainnya seperti KIP Kuliah, beasiswa untuk penghafal Al-Qur'an atau tahfidz yang minimal hafal 2 juz, beasiswa yatim piatu, dan beasiswa LAZISMU.

Tidak hanya itu, Universitas Muhammadiyah Maumere juga memberikan beasiswa berupa potongan uang kuliah Rp702 ribu sampai Rp1,2 juta per semester yang berlaku untuk mahasiswa yang berprestasi akademik / non akademik, tidak mendapatkan KIP Kuliah, dan tidak mendapatkan beasiswa yatim piatu.

Erwin berharap bantuan ini bisa memberikan semangat kepada masyarakat untuk berkuliah di kampusnya meski terkendala biaya dan ia juga berharap agar pemerintah memberikan bantuan yang lebih banyak kepada kampus swasta yang aksesnya masih sulit untuk dijangkau.

Sebagai penutup, Erwin berharap agar penyelenggaraan pendidikan baik swasta maupun negeri dan baik dari jenjang SD hingga perguruan tinggi harus sama, tidak ada pemilihan antara negeri atau swasta.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Akbar Hari Mukti

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X