AYOBOGOR.COM -- Warga Dramaga digegerkan oleh kemunculan seekor ular kobra muncul di sumur sebuah rumah.
"Ular kobra tepat di atas sumur dalam rumahnya," kata petugas Regu 1 Sektor Ciomas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor, Dodi Efendi, dilansir dari Republika.co.id, Minggu, 13 November 2022.
Dodi mengatakan, ular tersebut muncul pada Sabtu sore, 12 November 2022. Setelah melihat ular tersebut, sang pemilik rumah langsung melapor ke petugas Damkar.
"Warga kemudian menghubungi kantor Damkar Sektor Ciomas (meminta untuk mengevakuasi ular kobra)," ujarnya.
Baca Juga: SIM Keliling Kota Bogor Minggu 13 November 2022
Menurut Dodi, petugas menduga banyaknya tumpukan barang di ruangan itu mengundang hewan pengerat seperti tikus. Kondisi tersebut pun membuat ular masuk.
Ular kobra sendiri diketahui kemunculannya saat warga hendak membersihkan ruangan tersebut.
"Dia lagi beberes ruangan sumur," kata Dodi.
Petugas Damkar kemudian tiba di lokasi sekitar pukul 18.20 WIB dan langsung mengevakuasi ular di dalam sumur tersebut.
Baca Juga: Pemkot Bogor Bakal Bangun Food Court di Berbagai Titik, UMKM Bisa Memanfaatkannya
"Situasi akhir kondusif, evakuasi dilakukan selama 15 menit mulai dari pukul 18.20-18.35 WIB," jelasnya.
Kasie Penyelamatan pada Damkar Kabupaten Bogor, Asan menjelaskan ada beberapa faktor yang menjadi penyebab hewan melata masuk ke pemukiman warga. Salah satunya karena habitat ular terdesak oleh aktivitas manusia.
“Yang sekarang jadi pemukiman, dahulunya adalah bisa jadi hutan dan perkebunan yang merupakan habitat mereka,” jelas Asan.
Ular sendiri merupakan satwa liar yang paling dekat dan sering berada di sekitar manusia. Banyaknya ular di sekitar manusia bisa disebabkan karena saat ini sudah memasuki musim ular menetas.
Baca Juga: Sebelum Melintas, Cek Dulu Info Ganjil Genap Puncak Bogor Hari Ini
Saat melihat ular masuk rumah, Asan mengimbau warga untuk tidak panik. Diusahakan, warga menganalisa terlebih dahulu apakah ular bisa diusir, atau meminta tolong terhadap tim penyelamat.
“Usir ular dengan alat seperti sapu dulu kalau ada, tapi jangan dipegang ularnya. Kemudian telepon rescue sambil pantau ularnya,” papar Asan.
