Maulid Nabi Muhammad SAW Hanya Khusus 12 Rabiul Awal?

photo author
- Minggu, 16 Oktober 2022 | 10:37 WIB
Foto ilustrasi orang sedang melaksanakan salat. (Pixabay)
Foto ilustrasi orang sedang melaksanakan salat. (Pixabay)

Baca juga: Pengakuan Mengharukan di Balik Islamnya Sang Diva Tere di Usia Dewasa

Sementara, nikmat yang sangat besar yang patut kita syukuri adalah lahirnya Nabi Muhammad SAW. Maka, orang yang tidak mau memperhatikan hal ini, pasti ia tidak akan memperdulikan perayaan Maulid Nabi SAW.

Di dalam buku ini, Imam As Suyuthi juga menjelaskan panjang lebar tentang bid’ah. Dia mengupas tentang bidah berdasarkan pendapat para ulama yang mendahuluinya. Setelah menjelaskan tentang bidah, As Suyuthi juga menambahkan pembahasan tentang Maulid Nabi.

Imam As Suyuthi cukup banyak memaparkan argument para ulama lain seputar disyariatkannya maulid. Di antara ulama yang dia kutip adalah Imam Ibnu Hajar, Ibnul Jazari dalam Arfut Ta’rif bil Maulid as-Syarif dan Imam Syamsuddin Ad-Dimasyqi dalam kitabnya Maurid as-Shadi fi Maulid al-Hadi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husnul Khatimah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X