berita-bogor

Kaki Gunung Salak Perlahan Beralih Fungsi Jadi Bangunan Villa dan Kafe, Pemerintah Diminta Bertindak Tegas

Selasa, 15 April 2025 | 16:12 WIB
Ilustrasi - Kaki Gunung Salak Perlahan Beralih Fungsi Jadi Bangunan Villa dan Kafe, Pemerintah Diminta Bertindak Tegas (Gmaps/Efrizal Rahman)

AYOBOGOR -- Perubahan fungsi lahan di kawasan Gunung Salak, tak terkecuali yang ada di wilayah Cigombong dan Cijeruk menjadi sorotan.


Dulu dikenal sebagai kawasan hijau yang subur dan berfungsi sebagai penyangga lingkungan, kini lereng-lereng Gunung Salak perlahan berubah wajah menjadi deretan vila dan kafe.


Alih fungsi lahan ini bukan hanya soal perubahan tampilan lanskap, tetapi juga memicu kekhawatiran serius akan potensi bencana alam.


Ketua Kappi Matra, Buchari, menyampaikan keprihatinannya terhadap tren ini.
Menurutnya, tanpa pengawasan dan penegakan aturan yang tegas, wilayah ini bisa berpotensi risiko longsor dan banjir.

Baca Juga: Jalur Cipinang Gading Kota Bogor Bakal Direkayasa, Tunggu Kesepakatan Pengusaha Angkot


“Jika alih fungsi lahan terus dibiarkan, bukan tidak mungkin Cigombong dan Cijeruk akan mengalami bencana ekologis. Pemerintah harus segera hadir demi kepentingan masyarakat,” ujar Buchari.


Lereng Gunung Salak memiliki peran ekologis penting sebagai kawasan resapan air dan hutan lindung.


Ketika vegetasi alami diganti dengan bangunan beton dan fasilitas komersial, kemampuan tanah untuk menyerap air menurun.

Baca Juga: Soal Tes Online Tahap 1 Rekrutmen BUMN 2025 Materi Tes Akhlak Lengkap dengan Kunci Jawaban dan Pembahasannya


Dalam jangka panjang, kondisi ini bisa berpotensi menyebabkan banjir musim hujan, serta kekeringan dan krisis air bersih di musim kemarau.


Buchari menambahkan bahwa langkah yang paling mendesak adalah mengembalikan fungsi lahan yang telah berubah.

Baca Juga: Tujuan Amandemen UUD 1945 Adalah? Simak Soal dan Kunci Jawaban Wawasan Kebangsaan Rekrutmen BUMN 2025


Kawasan ini seharusnya tetap menjadi lahan pertanian atau hutan lindung, bukan pusat wisata yang tidak ramah lingkungan. Bangunan yang melanggar aturan di kawasan Gunung Salak harus ditindak tegas.


Fenomena alih fungsi lahan di kaki Gunung Salak ini harus menjadi perhatian semua pihak. Tidak hanya pemerintah, tetapi juga masyarakat dan pelaku usaha.

Halaman:

Tags

Terkini