Waspada! Covid-19 Subvarian Omicron BF.7 Mulai Menyebar, Bagimana Kemampuan Infeksinya?

photo author
- Jumat, 16 Desember 2022 | 13:06 WIB
ilustrasi Covid-19. Waspada! Covid-19 Subvarian Omicron BF.7 Mulai Menyebar, Bagimana Kemampuan Infeksinya? (pixabay)
ilustrasi Covid-19. Waspada! Covid-19 Subvarian Omicron BF.7 Mulai Menyebar, Bagimana Kemampuan Infeksinya? (pixabay)

AYOBOGOR.COM - Virus Covid-19 masih menjadi ancaman dunia. Teranyar, muncul subvarian baru yakni Omicron BF.7 yang sudah mulai menyebar.

Penyebaran virus Covid-19 subvarian Omicron BF.7 pertama kali diwartakan oleh China.

Subvarian Omicron BF.7 merupakan singkatan dari BA.5.2.1.7. Jenis tersebut menjadi turunan dari varian Omicron BA.5.

Baca Juga: Maluku Gempa Lagi Kekuatan Mencapai Magnitudo 5,0 Netizen: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun

Virus Covid-19 subvarian Omicron BF.7 dilaporkan punya kemampuan infeksi paling kuat dari subvarian Omicron lainnya di China.

Hal itu diungkapkan oleh peneliti keamanan dan ketahanan kesehatan global dari Griffith University Australia, Dicky Budiman.

"Yang perlu diwaspadai dan dikhawatirkan adalah subvarian BF.7 ini mudah mengikat resptor ACE2," ujar Dicky Budiman dilansir AYOBOGOR dari Republika.

"Sehingga dia mudah menginfeksi dan memiliki kemampuan luput dari kemampuan antibodi, itulah kemampuan BF.7," sambungnya lagi.

Baca Juga: Profil Endrick Felipe, Wonderkid Anyar Real Madrid yang Baru Berusia 16 Tahun

Lebih lanjut, Dicky Budiman menjelaskan soal tingkat infeksi virus Covid-19 subvarian Omicron BF.7.

Reproduksi subvarian BF.7 dari 1 orang terinfeksi bisa menularkan ke 10 sampai 18 orang.

Sontak catatan tersebut perlu diwaspadai. Pasalnya tingkat reproduksi varian Omicron rata-rata hanya sampai di angka 5, atau 1 orang terinfeksi akan menularkan maksimal ke 5 orang.

Kemampuan infeksi yang tinggi membuat banyak warga China mulai terpapar Covid-19 subvarian Omicron BF.7.

Baca Juga: Asyik! 6 Tempat Wisata Ini Bisa Dijangkau Naik Biskita Transpakuan Bogor Koridor 1, Gratis dan Anti Macet

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Katarina Erlita

Sumber: Republika

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X