nasional

Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja 2023: Cek Syarat dan Cara Daftar hingga Cari Tahu Nominalnya di Sini

Rabu, 15 Februari 2023 | 15:21 WIB
Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja 2023: Cek Syarat dan Cara Daftar hingga Cari Tahu Nominalnya di Sini (AyoBogor.com/Kolase)

AYOBOGOR.COM - Kapan pendaftaran Kartu Prakerja 2023? Simak informasi tanggal pendaftaran Kartu Prakerja 2023, beserta syarat dan cara daftarnya di artikel ini.

Pemerintah kembali membuka pendaftaran Kartu Prakerja di tahun 2023. Jadi jika kamu belum sempat untuk mendaftar, jangan sampai kelewatan untuk mendaftar program Kartu Prakerja yang akan dimulai di kuartal pertama tahun 2023.

Prakerja bertujuan mengembangkan kompetensi, meningkatkan produktivitas angkatan kerja, hingga mengembangkan kewirausahaan.

Selain itu, orang-orang yang terkena PHK juga bisa mendapatkan pelatihan di Prakerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar.

Di tahun 2023, Kartu Prakerja dikabarkan akan menambah besaran insentif yang diterima oleh para peserta.

Walaupun begitu, seiring menurunnya kasus Covid-19, pemerintah melakukan penyesuaian skema Kartu Prakerja dari yang awal semi bantuan sosial (bansos), menjadi skema normal di tahun 2023.

Tambah Anggaran Rp 5 Triliun Untuk Kartu Prakerja 2023

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto mengungkapkan, bahwa program Kartu Prakerja 2023 akan berfokus kepada bantuan peningkatan kemampuan dan produktivitas angkatan kerja.

Hal itu berupa biaya pelatihan yang dilakukan secara langsung kepda peserta.

Dan insentif pascapelatihan dengan berbagai pelatihan yakni skilling, reskilling, dan upskilling.

Di tahun 2023, pemerintah memberikan bantuan dalam program Kartu Prakerja sebesar Rp3,55 juta per peserta.

Dana tersebut terdiri dari biaya pelatihan sebesar Rp1 juta, lalu insentif setelah pelatian sebesar Rp2,4 juta.

Dana tersebut diberikan sebanyak empat kali selama empat bulan yakni Rp600 ribu per bulan dan Rp 150 ribu untuk insentif survei.

Airlangga Hartanto menyebut jika pemerintah akan menambah sebesar Rp5 triliun dengan target 1,5 juta peserta.

Halaman:

Tags

Terkini