AYOBOGOR.COM - Bderikut informasi terkait Megawati Soekarnoputri.
Mantan Presiden Kelima RI, Megawati Soekarnoputri membuat kehebohan dengan pernyataannya tentang Ibu-ibu doyan dan banyak yang ikut pengajian.
"Saya ngeliat ibu-ibu tuh ya maaf ya, sekarang kayaknya budayanya beribu maaf, kenapa toh seneng banget ikut pengajian ya,” kata Megawati di The Opus Grand Ballroom, Jakarta, beberapa waktu yang lalu.
Ibu dari Puan Maharani ini menanyakan, bagaimana anak-anak dari para Ibu jika kerap melakukan pengajian.
“Maaf beribu-ribu maaf, saya sampe mikir gitu, iki pengajian ki sampai kapan toh yo, anake arep dikapakke (ini pengajian sampai kapan, anaknya mau diapain)?,” sambutnya sambil terheran-heran.
Hal ini membuat warganet geram. Banyak yang menyayangkan tokoh seperti Megawati membuat pernyataan yang dianggap kurang pantas.
Bahkan, Pemerhati Politik dan Pegiat Media Sosial Saeful Zaman menyoroti narasi yang disampaikan Megawati dengan menyebut kata “maaf” sebelum melakukan nyinyiran kepada Ibu-ibu pengajian.
“Mau maaf berjuta maaf pun kalau isinya kesalahan tetap harus kita katakan salah, kesalahan harus dikatakan salah, jangan dibenarkan,” ujar Saeful melalui kanal Youtube miliknya, dikutip Senin (20/2/23).
Saeful pun merasa heran Megawati sebagai seorang muslimah malah menyindir habis ibu-ibu yang ikut pengajian.
Menurutnya Saeful Zaman harusnya disyukuri dan bukan dipertanyakan. Bahkan dirinya menyebut oengajian yang umum di Indonesia tak dilakukan sepanjang waktu hingga perkara duniawi tak terurus.
“Bukannya disyukuri malah dianehi dan dipertanyakan,” tegasnya.
Meski begitu, Politikus PDIP, Ruhut Sitompul membela pernyataan Ketua Umum PDI-P Perjuangan tersebut. Ruhut juga dibuat heran banyak yang mencibir Megawati.
Hal ini disampaikan Ruhut dalam akun Twitter pribadinya, pada Selasa 21 Februari 2023.
"Dimana salahnya nasehat Ibu Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDI Perjuangan Presiden RI ke 5 tolong jangan berpikir yang negatif, ini pengalaman Ibu dalam membagi waktu mengurus dan mendidik Anak-anaknya dan faktanya Sukses semua dan ta’at menjalankan ajaran Agama MERDEKA," pungkasnya.