Persyaratan tersebut seperti kehadiran anak di sekolah dan kunjungan ke fasilitas kesehatan. Tampilan saldo Rp483.183 juga mencakup dana dari bantuan PKH.
Dalam video tersebut, Ariawanagus mengonfirmasi bahwa beberapa KPM telah melaporkan bahwa mereka menerima pencairan bantuan tersebut.
Hal ini menunjukkan bahwa pencairan tidak hanya bersifat informasi, tetapi sudah terjadi secara nyata dan dirasakan oleh penerima bantuan.
Pada tampilan transaksi yang diperlihatkan, ada keterangan tambahan seperti "Agustus tarik tunai".
Ini menunjukkan bahwa KPM telah menarik uang tunai dari KKS mereka, yang menandakan bahwa bantuan tersebut sudah benar-benar masuk dan siap digunakan.
Pencairan bantuan melalui KKS Bank Mandiri ini merupakan bagian dari proses bertahap yang dilakukan oleh pemerintah.
Mengingat bahwa bantuan ini dialokasikan untuk periode dua bulan, Juli dan Agustus, pencairan dilakukan secara bertahap untuk memastikan semua KPM menerima haknya.
Kabar pencairan melalui Bank Mandiri ini memberikan kepastian kepada KPM yang sebelumnya mungkin merasa khawatir karena belum menerima bantuan.
Dengan adanya bukti pencairan ini, semoga para KPM bisa lebih tenang dan fokus menggunakan bantuan tersebut.
Meski bantuan di Bank Mandiri sudah mulai cair, penting untuk dicatat bahwa proses pencairan bantuan di bank-bank lain mungkin masih berlangsung.
Setiap bank memiliki jadwal pencairan yang berbeda, tergantung dari proses internal dan alokasi dana yang diterima dari pemerintah.
Bantuan yang sudah cair ini tentunya memiliki dampak besar bagi para KPM. Sebab, mereka dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama kebutuhan pangan melalui BPNT dan kebutuhan lainnya melalui PKH.***