AYOBOGOR.COM – Banyak KPM yang bertanya mengenai waktu pasti pencairan atau penyaluran BLT Mitigasi Risiko Pangan senilai Rp 600 ribu dan juga bansos mitigasi risiko pangan.
Sebab seperti diketahui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Airlangga Hartarto sebelumnya menjanjikan akan menyalurkan BLT jenis ini senilai Rp 600 ribu pada Februari 2024.
Kemudian, terus mengalami kemunduran menjadi Maret hingga menjelang lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 2024.
Baca Juga: Segera Daftar Sekolah Aktor Resolusi Konflik 2024, Ini Jadwal dan Persyaratan yang Harus Dipenuhi
Selanjutnya, pada saat sidang sengketa Pilpres 2024 (5/4) dirinya mengatakan akan menyalurkan bantuan ini untuk alokasi April-Mei-Juni 2024.
Setelah itu, Airlangga mengatakan jika pihaknya pada saat ini masih melihat seluruh postur APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) agar bisa menyalurkan ini pada Senin, (22/4/2024).
Ia menambahkan, tidak ada kendala pada anggaran dan data penerima untuk bantuan senilai Rp 600.000 ini.
Sebab seperti diketahui pada saat sidang sengketa Pilpres 2024 dirinya sudah mengatakan jumlah penerima dan anggarannya.
Baca Juga: Bansos Dobel! Inilah Wilayah yang Cairkan BLT Tunai Mulai dari Rp825 Ribu hingga Rp2,1 Juta
Jumlah penerimanya adalah sebanyak 18,8 juta KPM (BPNT dan BPNT plus PKH) dan anggarannya adalah sekitar sebesar Rp 11,3 triliun.
Kendati begitu, dirinya tidak dapat memastikan kapan bantuan ini akan disalurkan atau dicairkan dan meminta para KPM untuk sabar menunggu.
Sementara itu, diketahui juga bahwa bansos Mitigasi Risiko Pangan berbeda dengan BLT Mitigasi risiko pangan.
Bansos Mitigasi Risiko Pangan bentuknya berupa non tunai yaitu berupa beras atau sering juga disebut sebagai bantuan CBP (Cadangan Beras Pemerintah).
Baca Juga: Sebanyak 12.136 KPM Medan Dapat Penyaluran Bansos MRP dan PKH Tahap 2 Hari Ini, Daerah Mana Saja Ya?