Dengan sumber data DTKS Kemensos dan P3KE Menko PMK.
Data dari badan angan nasional yang tadinya adalah DTKS dan bergeser ke data P3KE sehingga banyak KPM BPNT yang tidak menerima beras 10 kg.
Sementara itu untuk durasi nya enam bulan dari Januari hingga Maret kemudian April hingga Juni 2024.
Penyelenggaraannya adalah Bappanas dengan alokasi anggaran Rp17,4 triliun.
Kemudian, untuk BLT mitigasi risiko pangan yang ditunggu-tunggu oleh KPM BPNT dan BPNT plus PKH dengan sasaran 18,8 juta KPM.
Penerimanya kartu sembako dengan sumber data dari DTKS Kemensos dengan manfaat Rp200.000 per bulan.
Untuk durasinya sendiri berkisar tiga bulan yakni April, Mei dan Juni 2024.
Penyelenggara nya dilakukan oleh Kemensos estimasi kebutuhan anggaran Rp11,3 triliun.
Jadi masih ada kemungkinan akan dicairkan bulan April namun jika dicairkan sebelum idul fitri akan kecil kemungkinannya.
Mengingat hari raya idul fitri tinggal beberapa hari lagi.
Namun, untuk bantuan sosial BLT mitigasi risiko pangan sebesar Rp600.000 ini akan dicairkan pada bulan April 2024.
Berdasarkan pernyataan Airlangga Hartarto tersebut, untuk penyaluran bantuan sosial BLT mitigasi risiko pangan ini akan dimulai dari April estimasi paling cepat dan Juni paling lama.