AYOBOGOR.COM –– Pencairan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 2 saat ini sedang dilakukan penyalurannya melalui kartu KKS di beberapa bank penyalur.
Selain melalui kartu merah putih atau KKS, sudah mulai terlihat status pencairannya juga yang lewat PT Pos Indonesia.
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sekarang hanya tinggal menunggu saja untuk bantuannya dapat disalurkan.
Dalam penantiannya ini, ternyata terdapat hal-hal yang menjadikan Penerima Manfaat (PM) tersebut tidak menerima surat undangan bansos PKH.
Baca Juga: Update Status Terbaru Penyaluran Bansos PKH Tahap 2 Lewat PT Pos Indonesia, Kapan Cair?
Mengenai hal tersebut kalian juga harus berhati-hati karena dalam penyaluran bantuan ini terdapat dua faktor yang melatarbelakangi kenapa KPM tidak menerima surat undangan pengambilan dana bantuannya lewat kantor Pos, berikut penjelasannya:
1. Undangannya belum diserahkan
Pembagian undangan pencairan bansos yang lewat kantor Pos ini akan dilakukan secara bertahap, dan bisa saja baru beberapa daerah yang dibagikan surat undangannya.
Mungkin diawali dengan desa yang terdekat dari kantor Pos terlebih dahulu, kemudian desa-desa yang jaraknya jauh akan dibagikan undangannya di minggu-minggu berikutnya.
Baca Juga: Heboh! Bansos Dipotong 50 Persen, KPM Ini Laporkan Dapat Bantuan PIP Cuma Setengah
Oleh karena itu, bagi KPM yang penyaluran bantuannya melalui kantor Pos harap menunggu dengan sabar, sebab penyebaran surat undangan pencairannya ini akan dilakukan secara bertahap.
2. Tidak masuk dalam data pencairan bansos PKH
Apabila KPM tidak masuk dalam data pencairan atau bayar di bantuan PKH, maka mereka tidak akan menerima surat undangan dari kantor Pos.
Terkait hal ini, kalian bisa berkonsultasi dengan pendamping sosial masing-masing atau kantor Pos terdekat untuk mengecek lewat NIK apakah kalian masuk dalam data bayar atau tidak.
Baca Juga: 4 Bantuan untuk Anak Sekolah Cair di Tahun 2024, Segera Cek Apakah Kamu Penerimanya