AYOBOGOR.COM-- Pemerintah kini tengah mencari opsi terbaik untuk tenaga honorer atau non-ASN yang mana sesuai dengan arahan presiden.
Kabar soal bakal dihapusnya tenaga honorer, jelas membuat banyak non-ASN mulai khawatir.
Pemerintah pusat langsung merespon dengan berusaha mencarikan solusi terbaik bagi para tenaga honorer.
Baca Juga: KH Ali Yafie Wafat di Usia 96 Tahun, Jusuf Kalla Sampaikan Duka Cita Mendalam
Soal opsi terbaik bagi para tenaga non-ASN itu juga sudah sesuai dari arahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Hal tersebut disampaikan oleh Menpan RB, Azwar Anas belum lama ini.
"Artinya tenaga honorer ini benar-benar dipikirkan opsi terbaiknya oleh pemerintah sesuai arahan presiden," dikutip dari Menpan.go.id.
Baca Juga: Siap-Siap! BPNT Rp200 Ribu Diprediksi Cair Maret 2023 ke KPM, Cek Penerima di LINK Resmi Ini
Diketahui sejak 2018, semua instansi pemerintah dilarang lagi mengangkat tenaga Non-ASN atau dikenal dengan honorer.
Dalam waktu 5 tahun paling lama, instansi pemerintah diminta untuk menyelesaikan penataan tenaga non-ASN itu.
Adapun tenggat akhir penyelesaian terkait tenaga honorer ini adalah November 2023.
Baca Juga: Butuh Pinjaman Uang, Ajukan KUR BRI Mikro Bunga Rendah Dibuka Besok Maret 2023
Soal keberadaan tenaga honororer selama ini, Menpan RB Azwar Anas tidak menampik jika mereka cukup dibutuhkan.
