AYOBOGOR.COM – Sejumlah informasi penting datang untuk para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh Indonesia pada hari Selasa, 22 April 2025.
Mulai dari rampungnya proses ground checking untuk bansos tahap kedua, saldo bantuan yang mulai masuk ke rekening KPM di beberapa bank, hingga pembukaan pendaftaran program Sekolah Rakyat untuk anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.
Proses ground checking yang dilakukan oleh pendamping sosial di seluruh wilayah telah selesai 100 persen pada 21 April 2025. Ground checking ini dimulai sejak awal Maret dan sempat tertunda karena bulan Ramadan dan libur Idul Fitri, namun kini sudah rampung dan siap diproses lebih lanjut.
Data dari hasil verifikasi ini akan digunakan untuk menentukan posisi setiap KPM dalam sistem desil, yaitu mulai dari desil 1 hingga desil 4. Hanya masyarakat dalam desil 1 dan desil 2 yang menjadi prioritas utama dalam penyaluran bansos PKH dan BPNT. Masyarakat di desil 3 dan 4 masih memiliki peluang, namun dengan kemungkinan lebih kecil.
Pemerintah juga menegaskan bahwa KPM yang sudah menerima bantuan selama lima tahun penuh, khususnya yang berusia produktif, akan dialihkan ke program pemberdayaan ekonomi.
Salah satu program yang ditawarkan adalah PENA atau Pahlawan Ekonomi Nusantara. Dalam program ini, peserta akan dibekali pelatihan usaha dan diberikan bantuan modal hingga Rp6 juta.
Modal tersebut bisa digunakan untuk memulai usaha seperti berjualan, membuka warung, atau usaha mikro lainnya. Sementara itu, lansia dan penyandang disabilitas tidak terdampak oleh aturan lima tahun ini dan tetap akan menerima bansos seperti biasa.
Pada 21 dan 22 April 2025, sejumlah KPM melaporkan bahwa saldo bantuan sebesar Rp600.000 telah masuk ke rekening mereka di dua bank penyalur, yakni Bank Syariah Indonesia dan Livin’ by Mandiri. Di wilayah Aceh, saldo terpantau masuk pada Senin malam sekitar pukul 18.01 WIB. Sementara pada 22 April, pengguna aplikasi Livin’ by Mandiri juga melaporkan adanya pencairan dengan keterangan bulan April 2025.
Namun, pencairan ini masih dalam tahap awal dan terbatas. Proses ini merupakan bagian dari validasi sistem. Penyaluran massal untuk tahap kedua masih menunggu hasil pemeringkatan desil dari data ground checking yang baru saja selesai. KPM dapat memantau status mereka melalui aplikasi 6NG atau menghubungi pendamping sosial di desa atau kelurahan.
Selain itu, dua bantuan sosial lainnya juga cair pada 22 April 2025. Bantuan pertama adalah Program Indonesia Pintar (PIP) untuk termin pertama tahun ini. Setelah sebelumnya diberikan kepada siswa-siswi kelas akhir, kini bantuan mulai disalurkan untuk siswa kelas lainnya, mulai dari SD hingga SMA/SMK. KPM bisa mengecek status pencairan melalui situs resmi pip.kemdikbud.go.id.
Bantuan kedua adalah BLT Dana Desa untuk periode April hingga Juni. Beberapa desa mulai menyalurkan bantuan sebesar Rp300.000 untuk bulan April. Di beberapa wilayah lainnya, pencairan dilakukan sekaligus sebesar Rp900.000 pada bulan Juni mendatang.
Sementara itu, kabar gembira juga datang dari program pendidikan baru yang dinamakan Sekolah Rakyat. Program ini ditujukan bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem yang terdaftar dalam desil 1 dan 2.
Sekolah Rakyat berbentuk sekolah berasrama dan memberikan pendidikan formal serta pembinaan karakter. Seluruh kebutuhan siswa seperti makan, tempat tinggal, buku, hingga perlengkapan sekolah ditanggung penuh oleh pemerintah.
