AYOBOGOR.COM - Menjelang Lebaran 2025, masyarakat yang terdaftar dalam Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bansos perlu mengetahui berbagai jenis bantuan sosial (bansos) yang akan segera cair.
Salah satunya adalah Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang sudah menjalani validasi sistem dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) susulan untuk tahap pertama pada periode Januari hingga Maret 2025.
Bagi yang sudah cair, selamat! Semoga dapat dimanfaatkan dengan baik untuk merayakan Idul Fitri 1446 Hijriah.
Baca Juga: Shin Tae Yong Tidak Bercerita, Tiba-tiba Ikut Tren Velocity Bareng Fuji
Namun, bagi yang belum cair, harap bersabar hingga tanggal 29 Maret 2025, yang merupakan batas akhir pencairan tahap pertama.
Jika bantuan belum cair hingga batas waktu tersebut, besar kemungkinan tidak akan dicairkan pada tahap pertama. Namun, masih ada kemungkinan jika ada perpanjangan hingga 15 April 2025.
Setelah itu, pencairan akan memasuki tahap kedua, dan penerima bantuan yang tidak cair di tahap pertama akan digantikan oleh KPM baru yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Penting untuk diingat bahwa peraturan terbaru dari Kementerian Sosial menyatakan bahwa pada tahap kedua, jika seorang KPM telah terdaftar lebih dari 5 tahun, bantuan sosial akan dihentikan.
Baca Juga: Kebakaran Rumah Akibat Konsleting Listrik Terjadi di di Bogor Selatan, 2 Kepala keluarga Jadi Korban
Program ini akan digraduasi, dan bagi yang sudah masuk periode 5 tahun, akan diarahkan untuk mengajukan program ekonomi seperti Program Pahlawan Ekonomi Nusantara, yang menyediakan modal usaha hingga Rp5-6 juta.
Untuk membantu kelancaran distribusi, Kementerian Sosial memastikan bahwa mekanisme pencairan tahap kedua lebih efisien dengan data DTKS dan verifikasi yang lebih cepat.
Diharapkan, pencairan PKH dan BPNT pada tahap kedua dapat dilakukan secepatnya, dengan target mulai dicairkan pada 8 April 2025.
Selain itu, dilansir dari YouTube Naura Vlog, ada beberapa bantuan sosial lain yang juga akan cair setelah Lebaran 2025, antara lain:
Baca Juga: Demo Penolakan UU TNI Kembali Terjadi di Bogor, Mahasiswa Tolak Kebangkitan Dwifungsi Militer