AYOBOGOR.COM -- Direstui presiden, Bogor berhasil bangun jembatan baru dengan anggaran dana mencapai Rp50 Miiar di wilayah ini.
Jembatan jadi akses vital penghubung disuatu wilayah.
Untuk memperlancar konektivitas wilayah, Bogor bangun jembatan di titik pusat kemacetan di Kota Bogor.
Dikutip ayobogor.com dari laman kotabogor.go.id, pembangunan jembatan ini merupakan revitalisasi jembatan tua yang sudah ada sejak tahun 1920.
Wilayah pembangunan ini jadi salah satu titik kemacetan di bogor yang membutuhkan pelebaran jembatan untuk melancarkan arus lalu lintas.
Pembangunannya menghabiskan anggaran mencapai Rp50 miliar atau lebih tepatnya Rp49.066.819.311,00 dengan dana yang bersumber dari bantuan keuangan Provinsi Jawa Barat.
Jembatan ini dibangun dengan panjang mencapai 50 meter dan lebar 22 meter.
Dimana sebelumnya, jembatan peninggalan Belanda ini hanya memiliki panjang 34 meter dengan lebar 15 meter.
Lebar jembatan tersebut sangat timpang dengan lebar ruas jalan menuju jembatan.
Jembatan ini mulai dibangun pada Mei 2023 lalu dan diresmikan Presiden pada Desember 2023.
Jembatan ini adalah Jembatan Otto Iskandardinata (Otista) yang berada di wilayah Kecamatan Bogor Tengah.
Saat ini jembatan ini sudah dipergunakan oleh warga dan jadi solusi kemacetan wilayah sekitar.