Jika diihat dari status yang tercantum di SIKS NG, proses penyaluran BPNT, utamanya via KKS, tampak lebih cepat dibanding PKH sebab BPNT tidak memerlukan verifikasi komponen untuk menentukan jumlah KPM penerima.
Meski demikian, belum berarti juga bahwa BPNT akan disalurkan lebih cepat dibanding PKH. KPM tetap dihimbau untuk memantau SIKS NG secara berkala.
Berikut ini beberapa tahapan yang harus dilalui sebelum Bansos BPNT benar-benar cair di rekening masing-masing KPM yang bisa ditarik menggunakan KKS.
Setelah terupdate periode berjalan dan pihak penyalur untuk pencairan BPNT, yakni periode Juli – Agustus 2024 via KKS Bank Himbara.
Tahapan selanjutnya adalah verifikasi rekening KPM. Proses ini meliputi pengecekan apakah KPM penerima BPNT sudah memiliki rekening di Bank Himbara yang ditunjuk, jika sudah apakah masih aktif.
Hal ini berkaitan dengan metode penyaluran dana BPNT yaitu melalui Bank Himbara. Sehingga perlu dipastikan kembali apakah rekening tujuan sudah tersedia dan masih aktif.
Setelah proses verifikasi rekening KPM sudah tuntas, maka proses selanjutnya adalah penerbitan Surat Perintah Membayar (SPM) oleh Kemensos.
Setelah status SPM muncul di SIKS NG, maka KPM masih harus menunggu SP2D turun. Pada SP2D inilah muncul nama-nama KPM yang akan menerima BPNT.
Selain itu, SP2D juga akan memunculkan wilayah pencairan serta nominal yang akan diterima. Dalam konteks BPNT periode Juli – Agustus 2024 via KKS Bank Himbara, KPM akan menerima Rp400 ribu dalam sekali pencairan.
Namun, begitu SP2D muncul di SIKS NG, KPM belum bisa melakukan penarikan jika status di SIKS NG belum berubah menjadi SI.
Berdasarkan beberapa tahapan yang dilalui ini, kanal YouTube Diary Bansos memprediksi bahwa dana Bansos BPNT periode Juli – Agustus 2024 Rp400 ribu via KKS paling cepat dicairkan ke rekening KPM pada akhir Juli ini.
Meski begitu, update penyaluran biasanya berbeda-beda per wilayah. Bisa jadi di satu wilayah tertentu sudah SI, namun di wilayah lain masih SP2D saja.
Oleh karenanya, KPM baik BPNT maupun PKH yang mencairkan dana bantuan via PT. Pos maupun KKS untuk memantau SIKS NG secara berkala serta berkomunikasi dengan pendamping sosial masing-masing.***
