Bantuan sosial ini hanya diberikan pada para KPM khusus di desa yang belum menerima bantuan apapun dan tergolong miskin ekstrem.
Nominal bantuannya sebesar Rp 300 ribu per bulan bagi setiap KPM.
Penyalurannya sendiri ada yang dilakukan setiap bulan, dua bulan atau tiga bulan bahkan ada juga yang tia enam bulan.
Hal tersebut berdasarkan kebijakan dan ketersediaan anggaran dari pemerintah desa masing-masing.
Selanjutnya ada bansos MRP berupa beras 10 Kg untuk periode salur tahap keenam yang mulai disalurkan. Sempat mengalami keterlambatan penyaluran sehingga tahap enamnya baru disalurkan di pertengahan bahkan menjelang akhir bulan Juni.
Para KPM penerima bantuan beras 10 Kg tentu bahagia akan menerima kembali bantuannya setelah selesai Idul Adha.
Mereka semakin bahagia karena program bantuan beras diputuskan oleh pemerintah akan dilanjutkan sampai akhir tahun.
Pemerintah telah menganggarkan dana sebesar 9 triliun untuk bantuan MRP beras 10 Kg bagi 22 juta KPM penerimanya. Walaupun hanya untuk tiga kali masa penyaluran yaitu bulan Agustus, Oktober dan Desember 2024.
Terakhir ada bansos khusus pelajar aktif yaitu program Indonesia pintar (PIP) juga kembali dicairkan.
Baca Juga: 3 Bantuan Ini Diselesaikan Cair hingga 30 Juni 2024, KPM Wajib Tahu dan Simak
Para siswa yang masuk dalam daftar penerima PIP tahun 2024 dan sudah melakukan aktivasi rekening dapat mengecek saldo sudah masuk rekening atau belum.
Status saldo bantuan PIP dapat dilihat di halaman pip.kemdikbud.go.id dengan memasukan data siswa sesuai perintah.
Bila sudah ada saldo dalam rekening SimPelnya dapat segera diambil dan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sekolah.
Sedangkan bagi para siswa yang belum mengaktivasi rekeningnya agar segera melakukan aktivasi sebelum tenggat waktu habis.