Nominal bantuan ini adalah sebesar Rp 300 ribu per bulan untuk setiap KPM.
Beberapa desa yang sudah dan masih menyalurkan BLT dana desa diantaranya Desa Banti Murung menyalurkan untuk periode Mei-Juni sebesar Rp 600 ribu.
Kemudian ada juga di Nagari Padang Laweh yang menyalurkan untuk tiga bulan sebesar Rp 900 ribu.
Selanjutnya ada Desa Kalisari Losari Cirebon juga menyalurkan untuk tiga bulan yaitu Rp 900 ribu.
Lalu ada pula di wilayah Pamuatan menyalurkan untuk tiga bulan juga Rp 900 ribu dan desa Kepangbuluan Siarang Arang juga menyalurkan saldo bansos untuk tahap dua senilai Rp 900 ribu.
Berikutnya Desa Demulih mencairkan untuk periode bulan Juni saja sebesar Rp 300 ribu.
Terakhir ada Desa Sibola Hotang yang menyalurkan BLT dana desa langsung untuk enam bulan Januari-Juni dengan nominal saldo Rp 1,8 juta.
Proses pencairan saldo bansos ini tentu disambut dengan bahagia oleh para KPM penerima bansos khusus ini.
Apalagi menjelang hari raya Idul Adha dimana harga-harga kebutuhan pokok biasanya mengalami kenaikan.
Semoga dana bantuan BLT dana desa dapat membantu para penerimanya dalam memenuhi kebutuhan diri dan keluarganya.
Selain itu masih ada juga penyaluran bantuan sosial lainnya yang terus dilakukan oleh pemerintah.
Bansos-bansos lain yang masih disalurkan diantaranya bantuan MRP beras 10 Kg tahap lima yang saat ini sedang disalurkan di berbagai wilayah.
Bansos atensi Yapi khusus bagi anak-anak yatim dan piatu atau yatim piatu juga masih terus disalurkan.