Bantuan yang diberikan tersebut berupa 1 pak telur yang terdiri dari 10 buah dan daging ayam seberat 1 kilogram untuk alokasi April-Mei-Juni 2024.
Data penerima ini biasanya diambil dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) tetapi untuk tahun ini hanya ada berapa orang saja yang melaporkan mendapatkannya.
Artinya, penyaluran ini diperkirakan tidak diberikan kepada semua masyarakat yang memiliki balita yang terdata di BKKBN.
Hal ini berbeda dengan penerima PIP yang datanya sebagian diambil dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian (Kemensos) dan sebagian lagi berdasarkan usulan (bisa dari Dinas Pendidikan / sekolah / pemangku kepentingan).
Selain itu, telur dan daging ayam tidak disalurkan setiap bulan seperti PIP karena disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran yang dimiliki.***
