- Siswa Sekolah Dasar (SD) mendapatkan dana bantuan sebesar Rp 900.000 per tahun atau Rp 225.000 setiap tahap.
- Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) mendapatkan dana bantuan sebesar Rp 1.500.000 per tahun atau Rp 375.000 setiap tahap.
- Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) mendapatkan dana bantuan sebesar Rp 2.000.000 per tahun atau Rp 500.000 setiap tahap.
- Lansia berusia 70 tahun ke atas mendapatkan dana bantuan sebesar Rp 2.400.000 per tahun atau Rp 600.000 setiap tahap.
- Penyandang disabilitas berat mendapatkan dana bantuan sebesar Rp 2.400.000 per tahun atau Rp 600.000 setiap tahap.
Lantas, bagaimana dengan pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan? Apakah akan cair dalam waktu dekat atau kah batal cair oleh Pemerintah?
Melihat dari pernyataan terbaru yang telah diungkapkan oleh Airlangga Hartanto, bahwa BLT Mitigasi Risiko Pangan akan dicairkan dalam semester 1 tahun 2024.
Di mana penyalurannya dilakukan di bulan April-Juni, ada kemungkinan bantuan tersebut cair setelah Lebaran.
Karena dilakukan pencairan selama 3 bulan, maka nominal atau besaran uang bantuan yang akan diberikan adalah sebesar Rp 600.000, dengan per bulannya sebanyak Rp 200.000 untuk setiap KPM.
Namun, masih belum ada tanda-tanda terkait pencairannya sampai saat ini. Kita berdoa saja semoga BLT Mitigasi Risiko Pangan bisa segera tersalurkan kepada Keluarga Miskin.
Agar uang bantuannya dapat dimanfaatkan untuk membeli bahan pangan, dan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari KPM.
Untuk mengetahui apakah kalian termasuk sebagai peserta bansos Pemerintah, kalian bisa mengunjungi situs resmi kemensos.
Baca Juga: Bansos BPNT Tahap 3 Kembali Cair, Simak Daftar Daerah yang Sudah Disalurkan, Wilayah Kamu Masuk?