Anggaran kedua bansos ini untuk periode Januari-Maret 2024 telah disiapkan sebesar Rp 11,3 triliun.
Lalu salah seorang staf Menkeu menyebutkan bahwa terdapat perbedaan data penerima bansos ini antara Menkeu dan Mensos.
Hal ini yang mungkin menjadi penyebab kenapa hingga saat ini bansos BLT MRP belum juga memulai proses pencairannya.
Meski demikian pemerintah tetap akan melanjutkan program bansos BLT MRP sesuai anggaran yang ditetapkan dalam APBN.
Mari perbanyak doa agar perbedaan data penerima bansos BLT MRP antara Kemenkeu dan Kemensos ini segera selesai.
Semoga data penerima sebelumnya sejumlah 18,8 juta KPM tetap akan menerima dana bansos ini.
Mengenai update di aplikasi SIKS-NG untuk semua dana bansos hingga saat ini masih belum ada pembaharuan.
Terutama untuk aplikasi SIKS-NG yang menggunakan akun bank BRI.
Semoga semua proses penyaluran dana bansos yang sedang dinantikan berjalan lancar dan segera dilakukan proses pencairannya.
Bagi para KPM mohon bersabar dan banyak berdoa agar sebelum lebaran dana bansosnya benar dicairkan.