AYOBOGOR.COM - Apa saja sanksi dan dampak jika Indonesia gagal menyelenggarakan Piala Dunia U-20?
Baru saja kita melihat dan mendengar kabar yang cukup mengejutkan.
Ya, drawing undian grup Piala Dunia U20 di Bali yang akan digelar tanggal 31 Maret batal.
Hingga saat ini, PSSI belum mendapatkan alasan resmi yang menyebabkan FIFA membatalkan acara Drawing tersebut.
Disbut, pembatalan ini karena ada penolakkan Timnas Israel main di Piala Dunia U-20 Indonesia.
Yang menyatakan penolakan adalah Gubernur Bali I Wayan Koster.
Penolakan ini dilandasi oleh kebijakan politik Israel terhadap Palestina tidak sesuai dengan kebijakan politik Pemerintahan Indonesia.
Bagi PSSI, ini dapat menjadi alasan bagi FIFA untuk membatalkan Drawing Piala Dunia FIFA U20.
Karena, bagi FIFA, penolakan Gubernur tersebut sama dengan membatalkan garansi penyelenggaraan yang telah dikeluarkan pemerintah Provinsi Bali.
Padahal sebelumnya, Gubernur Bali sudah menandatangani Government Guarantee untuk menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 termasuk didalamnya Drawing Piala Dunia U-20.
"Sampai saat ini masih menjadi masalah serius politik regional, serta tidak adanya hubungan diplomatik antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah Israel," kata Wayan Koster.
Namun, ini bakal membuat Indonesia dalam sorotan dan terjadinya kemungkinan buruk.
Dilansir dari laman PSSI, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengungkapkan, PSSI akan mengantisipasi kemungkinan terburuk dari keputusan FIFA tersebut.
“Kami dari PSSI sedang memikirkan penyelamatan sepakbola Indonesia. Karena sanksi FIFA bisa mengucilkan sepakbola Indonesia dari dunia,” ujarnya.