Yakni bahwa terkait penghitungan usia pasangan calon pada Pilkada 2024 tidak merujuk pada putusan MK melainkan MA, yaitu berdasarkan pelantikan pasangan kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih pada Februai 2025.
Baca Juga: Ronald Tannur Bebas, Sahroni DPR Sembur Hakim PN Surabaya: Super Rusak
Kedua bahwa partai politik yang bisa mengusung calon di Pilkada 2024 tetap harus memiliki threshold 20%.
Hal ini berarti pertama, PDI-P tidak bisa mengusung calonnya sendiri, kedua Kaesang tetap akan secara sah maju Pilkada 2024.
Berkaitan dengan hal ini, melalui akun X resmi @EXCOPARTAIBURUH, Partai Buruh menyatakan akan melakukan aksi unjuk rasa pada hari ini, Kamis, 22 Agustus 2024 di Gedung DPR RI mulai pukul 9 pagi hingga selesai.
Tuntutan aksi tersebut: mendesak DPR RI untuk tidak melawan dan mengubah Keputusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024.
Baca Juga: Cabor Esport Kembali Raih Emas Perdana Bagi Tim PWI Jawa Barat Porwanas XIV
Serta mendesak KPU paling lambat 23 Agustus 2024 sudah mengeluarkan PKPU sesuai putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024.
Unggahan ini diposting sejak 21 Agustus 2024 siang hari. Dan dilansir dari akun X @MurtadhaOne1, sejak Rabu malam hari, Gedung DPR RI telah dipasang barikade beton. Dan pada Kamis, 22 Agustus 2024, pagi hari, barikade beton telah siap membentengi gedung DPr RI.***
