Tidak hanya itu, ada komponen lain yang dimasukkan dalam daftar gaji.
Seperti tunjangan jabatan (Rp0 karena masa percobaan), makan Rp700 ribu, paket internet Rp100 ribu, kedisiplinan dan kehadiran Rp500 ribu, tempat tinggal Rp1 juta dan bonus hari raya Rp500 ribu.
Total gaji yang diterima Rp5,3 juta. Namun itu adalah gaji kotor karena masih harus dipotong. Tunjangan makanan, paket internet dan tempat tinggal ternyata dipotong dari gaji. Nilai potongannya mencapai Rp1,8 juta.
Tak hanya itu, Tasyi Athasyia pun disebut akan mengomel jika ada orang lain yang masuk rumahnya dengan bau badan.
"Setiap karyawan yang mau masuk rumah nggak boleh bau badan. Pernah ada kuli yang lagi kerja renov rumahnya terus si kuli nih bau badan, asli dia ngomel-ngomel nggak karuan. Dan parahnya dia tuh sering ngejelekin saudara kandungnya sendiri ke temen-temennya," tambahnya.
Selain itu, Tasyi Athasyia juga kerap meminta karyawannya untuk menunggunya selama berjam-jam demi mengganti baju maupun riasan wajah.
"Nah terus setiap mau bikin konten dia tuh selalu nyuruh karyawannya buat nungguin dia make up atau ganti baju. Lo bayangin aja ya, dia make up atau dandan bisa berjam-jam, itu karyawan nggak boleh ada yang ijin bentar gitu. Kalau ada yang pergi pasti gajinya telat masuk atau bahkan kurang," ungkap pemilik akun.
Hingga saat ini Tasyi belum memberikan klarifikasi atas pemberitaan yang terjadi kepada dirinya
