Jika di Turki sana selain daging sebagai isian utama juga ada tambahan isian sayur seperti timun, tomat dan bawang bombay serta sedikit sausnya.
Namun untuk kebab Ottoman telah disesuaikan dengan cita rasa lidah orang Indonesia sehingga cocok dan disukai.
Isi dagingnya tetap sama tapi sayur-sayuran dan bawangnya dihilangkan diganti dengan daun selada serta sausnya lebih banyak.
Untuk harga per porsinya Kebab Domba Rp45 ribu, Kebab Sapi Rp35 ribu, dan Kebab Ayam Rp25 ribu. Kalau mau ekstra keju atau kentang tinggal tambah Rp5 ribu.
Kebab Ottoman buka dari jam enam sore sampai setengah sepuluh malam di hari Senin, Selasa, Jumat, Sabtu dan Minggu.
Untuk hari Rabu dan Hari Kamis kebab Ottoman tidak berjualan.
Setiap porsi kebab terdiri dari roti yang diisi daging sesuai pilihan, saus-sausan, daun selada ditambah keju atau kentang jika mau.
Dalam setiap kebab isian dagingnya melimpah alias gak pelit.
Kebabnya dikemas menggunakan aluminium foil agar tetap hangat.
Ketika membeli kebab bisa sambil menonton aksi sang penjual memotong daging khas dari gantungan daging bernama doner.
Per harinya dapat menghabiskan sampai 10 Kg daging sapi dan domba yang menjadi favorit pembeli.
Bagi pecinta kebab dan daging bisa coba beli Kebab Ottoman asli Turki ini.***