Wamenpar Panen Raya di "Surga Tersisa" Kota Bogor, Kolaborasi Menuju Ketahanan Pangan dan Pariwisata

photo author
- Jumat, 18 April 2025 | 08:28 WIB
Wamenpar Panen Raya di
Wamenpar Panen Raya di

Wamendagri, Bima Arya, yang juga merupakan Wali Kota Bogor periode 2014–2024, menyampaikan terima kasih kepada Dedie Rachim yang terus mengembangkan "surga tersisa" di Kelurahan Mulyaharja.

Ia menyebut ini sebagai contoh potensi lokal yang bersinergi dengan program nasional.

"Bukan hanya ada ketahanan pangan, tetapi juga pariwisata, ekonomi kreatif, dan budaya. Ini menggambarkan sinergi dan kolaborasi, tidak hanya antar unsur pemerintah—seperti dinas, camat, dan lurah—tetapi juga dengan berbagai unsur lainnya," pungkasnya.

Panen raya ini diawali dengan penampilan tarian Seeng Nyengsreng dari Sanggar Andika, sebuah seni tradisi yang sudah ada sejak zaman Kasepuhan Sunda.

Seeng atau dandang merupakan simbol kesejahteraan dan kemakmuran, sedangkan nyengsreng adalah bunyi air panas yang mendidih saat menanak nasi di atas seeng/dandang tersebut.

Karya tari Seeng Nyengsreng merupakan representasi dari kesejahteraan, kemakmuran, dan kesuksesan dalam hal perekonomian.

Tarian ini juga menjadi wujud apresiasi kepada Wali Kota Bogor, sosok pemimpin yang bijaksana dan berdedikasi tinggi dalam membangun kota.

Selain itu, juga dilaksanakan ritual khusus panen raya Mipit Amit Ngala Menta.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husnul Khatimah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X