AYOBOGOR.COM -- Nuryanto (63), bapak kos di Semarang yang konsumsi daging kucing akhirnya mengungkapkan sejumlah pengakuan.
Setelah sempat viral di media sosial, pihak Polrestabes Semarang pun akhirnya mengamankan Nuryanto.
Dalam keterangannya, ia mengaku bahwa sebelumnya pernah mendapat saran jika memakan daging kucing untuk obat diabetes.
"Saya dapat saran untuk makan kucing agar bisa menurunkan sakit gula. Saya sakit gula sudah dari 10 tahun yang lalu waktu usia 54," ungkapnya melansir dari ayosemarang.com.
Lebih lanjut, pihaknya menambahkan, setelah makan kucing gula darahnya menurun. "Kadar gula darah saya menurun kalau makan kucing. Rasanya enak kok seperti daging," imbuhnya.
Penghasilannya sebagai bapak kos yang sebesar Rp 500 ribu per 3 bulan, dikatakannya tidak cukup untuk membeli daging sapi.
"Uang segitu kurang. Makanya saya bisanya beli kucing. Satu ekor kucing untuk makan dalam tiga hari," ungkapnya.
Kapolsek Gunungpati Semarang Kompol Agung Raharjo mengatakan, kucing-kucing yang dimakan oleh Nuryanto merupakan kucing liar.
Kucing tersebut yang biasa terlihat di sekitar kosannya dan anak kos sering memberi kucing itu makan.
"Itu kucing liar yang mondar mandir di sekitar. Jadi sebenarnya kucing liar tapi sering datang ke sini dan anak kos ngasih makan," jelas dia.
Tak hanya membekuk pelaku, sejumlah barang bukti juga diamankan pihak kepolisian.
Mulai tempat makan daging kucing dan senjata yang digunakan untuk membunuh kucing sebelum dikonsumsi.
